Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang terduga teroris berinisial WI (50) di wilayah pasar Rebo, Jakarta Timur, Jumat (9/4/2021) sekira pukul 12.30 WIB.

Setelah penangkapan, tim Densus 88 Antiteror Polri pun langsung melakukan penggeledahan terhadap sebuah rumah di RT 02/RW 08, Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Ketua RT 02/RW 08, Idris mengatakan tidak lama setelah diamankan pada Jumat (9/4/2021) sekira pukul 12.30 WIB itu istri WI yang saat kejadian berada di rumah menanyakan nasib sang suami.

"Enggak lama WI diamankan itu kan langsung digeledah rumahnya. Istrinya WI bertanya ke petugas, katanya kalau mau nemuin WI ke mana," kata Idris di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Jumat (9/4/2021).

Baca juga: Densus 88 Antiteror Polri Telah Tangkap 12 Terduga Teroris Jakarta, Empat Orang Masih Buron

Dalam penggeledahan yang dilakukan Densus 88 Antiteror Polri didampingi sejumlah personel Polsek dan Koramil Pasar Rebo itu pihak keluarga WI memang berada di lokasi.

Namun dari penggeledahan yang berlangsung hingga pukul 14.53 WIB hanya WI yang diamankan Densus 88 Antiteror Polri.

Sementara anggota keluarga lain tidak.

Idris hanya memastikan WI dibawa menaiki satu mobil dalam keadaan tangan diikat kabel tis berwarna putih ukuran besar oleh Densus 88 Antiteror Polri.

"Kata petugas ke istrinya WI itu nanti kalau nemuin di tahanan Polda Metro Jaya. Jadi kalau kata petugas setelah diamankan langsung dibawa ke Polda, walaupun saya enggak tahu terkait kasus apa," ujarnya.

Baca juga: Terduga Teroris Pasar Rebo Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

Sepengetahuan Idris, WI yang sudah lama jadi warga RT 02/RW 08 kerap mendatangi rumah Husen Hasny alias HH, terduga teroris di Condet yang diamankan pada Senin (29/3/2021) lalu.

Beda dengan sosok terduga teroris lain yang dikenal tertutup, menurutnya WI tidak menutup diri dan tidak memiliki masalah berkomunikasi dengan warga sekitar.

"Kalau sekarang ini istrinya sama pihak keluarga masih ada di rumah, enggak ikut petugas. Dia (WI) memang sudah lama tinggal di sini, dulu sempat kerja di bank. Tapi sekarang setahu saya enggak kerja," tuturnya.

Diamankan usai salat jumat