Guncangan Gempa Tewaskan Pasangan Suami-Istri Sri Yani Saat Melintas Piket Nol Lumajang
Sri Yani menghembuskan napas terakhir menyusul sang suami yang lebih dulu berpulang tertimpa batu yang runtuh di Piket Nol, Lumajang.
Editor: Choirul Arifin
Dua diantaranya pengendara sepeda motor yang tertimpa batu saat melintasi Jalan Piket Nol. Sementara 3 orang lainnya warga Kecamatan Tempursari yang tewas akibat tertimpa bangunan rumah.
Sementara selain korban jiwa, gempa ini juga mengakibatkan 1 orang luka berat dan 10 orang lainnya mengalami luka-luka ringan.
"11 orang itu semua warga Kecamatan Tempursari," pungkasnya.
Tiga kabupaten terdampak gempa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut 6 kecamatan di 3 daerah di Jawa Timur terdampak parah gempa magnitudo 6,7 pada Sabtu (10/4/2021) siang.
Selain di Kabupaten Malang, juga Lumajang dan Kabupaten Blitar.
"Catatan sementara ada 6 kecamatan yang terdampak parah dari gempa siang tadi. Selain di Malang, juga di Lumajang dan Kabupaten Blitar," kata Khofifah Sabtu malam di Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Di Kabupaten Malang, kata Khofifah, dampak paling parah terjadi di Kecamatan Dampit dan Kecamatan Jabung. Di Kabupaten Lumajang terdapat di Kecamatan Tempursari dan Kecamatan Pronojiwo. Sementara di Kabupaten Blitar terdapat di Kecamatan Wates dan Kecamatan Binangun.
Dari laporan yang masuk hingga pukul 16.30 WIB, tidak hanya rumah warga dan fasilitas pendidikan. Di Malang dan Blitar juga ada fasilitas kesehatan yang terdampak parah.
"Seperti RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar serta Puskesmas Turen yang terdampak cukup berat," terangnya.
Dia juga menerima laporan ada juga warga yang meninggal dunia dari Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang maupun Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang karena tertimpa longsoran saat gempa terjadi.
Tim BPBD Kabupaten Kota dan juga dari BPBD Provinsi Jatim kata Khofifah sudah turun ke titik-titik yang membutuhkan reaksi tanggap kebencanaan dan evakuasi.
"Kami sudah mengirimkan tim untuk turun langsung ke titik-titik yang mengalami dampak parah. Lokasi pengungsian juga akan disiapkan jika dibutuhkan," jelasnya.
Khofifah juga meminta warga Jatim waspada terhadap potensi gempa susulan yang dimungkinkan akan terjadi.