Jubir Presiden Ungkap Tak Ada Pernyataan atau Arahan Jokowi Terkait Reshuffle Kabinet
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman, kembali buka suara soal isu reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman, kembali buka suara soal isu reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ia menyampaikan, hanya Jokowi yang mengetahui soal reshuffle atau perombakan kabinet tersebut.
Hal itu disampaikan Fadjroel di program Satu Meja Kompas TV secara virtual, Rabu (21/4/2021).
"Terkait dengan reshuffle, kalau bahasa rakyat itu hanya Presiden Jokowi dan Allah yang tahu," ujarnya, dikutip dari siaran langsung YouTube Kompas TV, Rabu.
Baca juga: Yusril-TGB Disebut Bakal Gabung Kabinet, Pengamat: Poin Pentingnya Mereka Dekat dengan Jokowi
Baca juga: Bergulir Isu Reshuffle Kabinet, Nadiem Makarim Bertemu Megawati, Ada Apa?
Saat bertemu dengan Jokowi, mereka tidak membicarakan seputar reshuffle kabinet.
Namun, Presiden Jokowi mengajaknya berbicara soal ibu kota baru.
"Saya kemarin bertemu dengan presiden, tidak ada pembicaraan tentang reshuffle," ungkapnya.
"Kami lebih banyak berbicara tentang mengelola pemindahan ibu kota ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur," jelas Fadjroel.
Ia kemudian menyinggung pernyataan Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg), Pratikno, dan Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab), Pramono Anung, sebelumnya.
Pihak istana membantah isu reshuffle kabinet dilakukan Jokowi pada Rabu (21/4/2021).
"Pembicaraan saya diperkuat ketika Mensesneg dan Menseskab berbicara di depan wartawan bahwa hari Rabu tidak ada reshuffle," katanya.
Fadjroel Rachman kembali menegaskan, Jokowi belum memberi arahan perihal reshuffle kabinet.
"Sampai saat ini, tidak ada pernyataan dari Presiden atau arahan dari Presiden kepada saya untuk menyampaikan kepada publik," ujarnya.
Baca juga: Di Tengah Isu Reshuffle Kabinet, Nadiem Temui Megawati di Rumahnya
Baca juga: Pengamat: Isu Reshuffle Menteri Berinisial M Hanya Sekadar Sensasi
Sebelumnya, Pratikno membantah kabar terkait Presiden Jokowi melakukan reshuffle kabinet pada Rabu (21/4/2021).
Menurutnya, Presiden Jokowi sudah ada agenda, sehingga isu reshuffle kabinet dilakukan hari Rabu itu tidak benar.
"Enggak ada, beliau punya jadwal," ungkapnya kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (20/4/2021), dikutip dari YouTube Kompas TV.
Baca juga: 4 Menteri dan Mantan Menteri yang Disebut-sebut Berpotensi Duduki Jabatan Baru di Kabinet Jokowi
Baca juga: Apa Kata Moeldoko saat Ditanya Wartawan Soal Isu Reshuffle Kabinet Jokowi?
Dalam kesempatan yang sama, Pramono Anung juga membantah terkait isu reshuffle kabinet digelar Rabu hari ini.
Sebab, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Jawa Barat.
"Besok (Rabu, hari ini) Presiden kunjungan kerja ke Jawa Barat," ujar Pramono Anung.
Senada dengan Fadjroel, sebelumnya Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko, menyampaikan reshuffle kabinet hanya diketahui oleh Presiden Jokowi.
Hal itu disampaikan Moeldoko setelah meninjau Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (20/4/2021).
"Yang tahu hanya Presiden, ya sudah," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa.
Moeldoko menegaskan, hanya Presiden Jokowi yang mengetahui soal reshuffle kabinet tersebut.
"Jawabannya satu, tentang reshuffle yang tahu hanya presiden," jelas dia.
Ia pun enggan menjawab pertanyaan lain dan langsung pergi meninggalkan awak media.
Baca juga: Rapsel Ali Disebut Layak Masuk Kabinet, Ini Menteri yang Disebut Akan Tersingkir, Pasar Dagdigdug
Baca juga: Ali Mochtar Ngabalin Sebut Reshuffle Kabinet Tertunda, Ini Alasannya
(Tribunnews.com/Nuryanti)