Peringatan Dini BMKG: Gelombang Tinggi Besok Rabu 5 Mei 2021, Waspada Perairan Ini Capai 6 Meter
Peringatan dini gelombang tinggi untuk besok Rabu 5 Mei 2021. BMKG: Samudra Hindia selatan Jawa Tengah dan Jawa Timur capai 6 meter.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG telah merilis peringatan dini gelombang tinggi untuk besok Rabu 5 Mei 2021.
Diperkirakan, perairan Samudra Hindia selatan Jawa Tengah dan Jawa Timur berpeluang terjadi ketinggian gelombang hingga 6 meter.
Info tersebut disampaikan BMKG melalui laman resminya di bmkg.go.id.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Selasa, 4 Mei 2021: Waspadai Cuaca Ekstrem di 18 Wilayah
Peringatan dini gelombang tinggi merupakan informasi prakiraan gelombang untuk 2 hari ke depan yang akan diinformasikan jika terjadi gelombang tinggi lebih dari 1.25 meter dan bertahan selama 12 jam ke depan di sekitar perairan Indonesia dan berlaku maksimal 2 hari sejak dikeluarkan dan diperbaharui setiap ada perubahan dan sebelum masa berlakunya habis.
Terdapat pola sirkulasi udara di Timur Papua Barat dan Samudra Pasifik Utara Papua Barat.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya bergerak dari Timur Laut - Timur dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Sulawesi, Perairan Kep. Sangihe - Talaud, Laut Banda dan Laut Arafuru.
Tinggi gelombang 1.25 - 2.5 m berpeluang terjadi di:
- Perairan Utara Sabang
- Perairan Barat Aceh
- Perairan P. Sawu Hingga Kupang - P. Rotte
- Laut Sawu
- Samudra Hindia Selatan Rote - Kupang
- Selat Sumba Bagian Barat
- Selat Sape Bagian Selatan
- Laut Natuna Utara
- Laut Jawa Bagian Tengah Dan Timur
- Selat Makasar Bagian Selatan
- Perairan Kep. Wakatobi Bagian Barat
- Perairan Manui - Kendari Bagian Timur
- Laut Flores
- Perairan Kep. Sermata Hingga Kep. Babar
- Perairan Kep. Sangihe - Talaud
- Laut Sulawesi
- Perairan Utara Halmahera
- Laut Halmahera
- Perairan Selatan Kep. Kei Hingga Kep. Aru
- Laut Arafuru Bagian Timur
- Perairan Utara Papua Barat
- Samudra Pasifik Utara Halamhera Hingga Papua
Tinggi gelombang 2.5 - 4.0 m berpeluang terjadi di:
- Perairan Barat Mentawai Hingga Kep. Mentawai
- Perairan Enggano Hingga Barat Lampung
- Samudra Hindia Baratsumatra
- Selat Sunda
- Samudra Hindia Selatan Banten - Jawa Barat
- Perairan Selatan Banten Hingga P. Sumba
- Selat Bali - Lombok - Alas Bagian Selatan
- Samudra Hindia Bali Hingga Sumba
- Laut Banda
- Perairan Kep. Wakatobi Bagian Timur
- Perairan Selatan Kep. Tanimbar
- Laut Arafuru
Tinggi gelombang 4.0 - 6.0 m berpeluang terjadi di:
- Samudra Hindia Selatan Jawa Tengah
- Samudra Hindia Selatan Jawa Timur
Saran Keselamatan
Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)
Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
(Tribunnews.com/Widya)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.