Jokowi Desak Dewan Keamanan PBB Selesaikan Konflik Israel-Palestina
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui keterangan Menlu Retno Marsudi mendesak Dewan Keamanan PBB untuk selesaikan konflik Israel-Palestina.
Penulis: Shella Latifa A
Editor: Arif Fajar Nasucha
Setelah itu, sebagian warga Palestina memutuskan tetap tinggal untuk melakukan aksi protes terhadap rencana Israel yang secara paksa mengusir keluarga Palestina dari rumah mereka di tanah yang diklaim permukim ilegal Yahudi berada di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur.
Dikutip Tribunnews dari laman Al Jazeera, Minggu (9/5/2021), pasukan keamanan Israel yang membawa perlengkapan anti huru-hara pun menembakkan granat kejut dan meriam air ke arah warga Palestina.
Baca juga: Partai Gelora Kutuk Israel atas Aksi Kekekerasan terhadap Jemaah Palestina di Masjidil Al-Aqsa
Sedangkan warga Palestina membalas mereka dengan melemparkan batu, menyalakan api, dan merobohkan barikade polisi di jalan-jalan menuju gerbang Kota Tua yang bertembok.
Selanjutnya pada hari Minggu waktu setempat, pasukan keamanan negara itu berada dalam keadaan siaga tinggi dan siap untuk menghadapi eskalasi lebih lanjut menjelang apa yang disebut Israel sebagai 'Hari Yerusalem'.
Banyak warga Israel memperingatinya sebagai hari pendudukan Yerusalem Timur pada tahun 1967 silam, kemudian dianeksasi oleh Israel dengan pawai ke seluruh wilayah Yerusalem setiap tahun.
Baca juga: Jemaah Al Aqsa Bentrok dengan Polisi Israel saat Peringatan Lailatul Qadar, 90 Orang Terluka
Sekitar 30.000 pemukim Yahudi diharapkan berpartisipasi dalam pawai menuju Gerbang Damaskus di Kota Tua pada hari Senin esok.
Gerbang pun akan ditutup untuk Palestina hingga pukul 19:30 waktu setempat terkait 'alasan keamanan'.
(Tribunnews.com/Shella/Fitri Wulandari)
Berita lain terkait Israel Serang Jalur Gaza
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.