Panduan Penyelenggaraan Ibadah Peringatan Kenaikan Isa Almasih dalam Suasana Pandemi Covid-19
Simak inilah panduan penyelenggaraan ibadah peringatan Kenaikan Isa Almasih dalam suasana pandemi Covid-19 oleh Kemenag.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini panduan penyelenggaraan ibadah peringatan Kenaikan Isa Almasih dalam suasana pandemi Covid-19.
Seluruh umat Kristen dan Katolik akan memperingati Kenaikan Isa Almasih pada Kamis (13/5/2021).
Diketahui, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah menerbitkan Panduan Penyelenggaraan Ibadah Peringatan Kenaikan Isa Almasih.
Panduan ini tertuang dalam Surat Edaran Menteri Agama No SE 08 tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Peringatan Kenaikan Isa Almasih yang ditandatangani Menag pada 6 Mei 2021.
Baca juga: Panduan Peringatan Kenaikan Isa Almasih dari Kemenag: Ibadah Dipersingkat, Gereja Maksimal 50 Persen
Baca juga: 50 Ucapan Selamat Hari Kenaikan Isa Almasih 13 Mei 2021, Kirim ke WA atau Jadi Status di Medsos
“Upaya pencegahan penyebaran Covid-19 harus dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh umat beragama. Untuk itu, saya juga telah menerbitkan edaran panduan penyelenggaraan ibadah peringatan Kenaikan Isa Almasih,” ujar Menag, Jumat (7/5/2021), dikutip dari Kemenag.go.id.
“Edaran ini diterbitkan dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19, sekaligus memberikan rasa aman kepada umat Kristen dan Katolik dalam menjalankan ibadah peringatan Kenaikan lsa Almasih,” sambungnya.
Menag meminta kepada seluruh jajaran Kemenag untuk mensosialisasikan edaran ini secara masif, terutama kepada Pengurus/Pengelola Tempat lbadah (Gereja) serta umat Kristen dan Katolik.
“Saya harap semua dapat menaati ketentuan dan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, terutama dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 dan memberi perlindungan kepada umat Kristen dan Katolik,” pesannya.
Baca juga: Panduan Ibadah Peringatan Kenaikan Isa Almasih, 13 Mei 2021 di Masa Pandemi Covid-19
Panduan Penyelenggaraan Ibadah Peringatan Kenaikan Isa Almasih di masa pandemi Covid-19
Pertama, kewajiban bagi Pengurus/Pengelola Tempat lbadah (Gereja):
a. Pelaksanaan ibadah peringatan Kenaikan lsa Almasih di tempat ibadah (Gereja) dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan ketat dan jumlah umat yang diperkenankan mengikuti ibadah di tempat ibadah (Gereja) tidak melebihi 50% dari kapasitas tempat ibadah (Gereja);
b. Mengatur jadwal pelaksanaan ibadah (shift) dengan memperhatikan kapasitas dan daya tampung tempat ibadah (Gereja);
c. Melakukan pembersihan dan disinfeksi di area tempat ibadah (Gereja);
d. Menyediakan fasilitas cuci tangan/sabun/hand sanitizer di pintu masuk dan pintu keluar tempat ibadah (Gereja);
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.