MPR Minta Pemerintah Pusat-Daerah Tingkatkan Kolaborasi Tekan Penyebaran Covid-19 di Tanah Air
perlunya kolaborasi yang baik antara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah dalam menekan potensi penyebaran Covid-19
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menilai perlunya kolaborasi yang baik antara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah dalam menekan potensi penyebaran Covid-19 di Tanah Air.
"Dengan kondisi penyebaran Covid-19 yang berbeda-beda di setiap daerah, dibutuhkan kerja sama yang baik dan solid antardaerah untuk mencegah meluasnya penyebaran virus korona di Tanah Air," kata Lestari melalui keterangannya, Selasa (18/5/2021).
Data Satgas Covid-19 pekan lalu menyebutkan kontribusi kasus positif Covid-19 di Jawa terhadap kasus nasional, turun 11,06 persen.
Sebaliknya kontribusi kasus di Sumatera meningkat 27,22 persen terhadap kasus nasional. Angka kematian di Pulau Jawa menurun 16,07 persen, sementara Pulau Sumatra naik 17,18 persen.
Menurut Lestari, perbedaan kondisi yang sangat signifikan antardaerah itu membutuhkan komunikasi dan kolaborasi yang masif antara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah.
Peningkatan indikator kasus positif Covid-19 dan angka kematian di wilayah Sumatera, menurutnya harus segera ditangani dengan langkah yang tepat dan menyeluruh.
"Upaya pencegahan potensi penyebaran Covid-19 ke sejumlah wilayah, membutuhkan dukungan semua pihak terkait upaya peningkatan testing, tracing dan treatments (3T) yang terukur dan masif," ujar Rerie, sapaan akrabnya.
Selain itu, tegas anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, untuk mengintensifkan pengendalian, strategi untuk mempersempit wilayah pengawasan hingga di tingkat RT/RW harus diperkuat sehingga upaya 3T bisa lebih efektif.
Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Wisata Taman Nasional Ujung Kulon Ditutup hingga 30 Mei 2021
Baca juga: Penanganan Covid dan Keberhasilan Program Vaksinasi Jadi Kunci Akselerasi Ekonomi Nasional
Diakui Rerie, upaya pengetatan pengawasan dan pembatasan pergerakan orang di sejumlah wilayah berimplikasi terhadap faktor sosial ekonomi masyarakat.
Karena itu, lanjut dia, keterlibatan secara aktif para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah sangat diperlukan untuk mengatasi dampak kebijakan pengendalian tersebut.
"Dengan langkah pencegahan penyebaran Covid-19 yang tegas dan menyeluruh di sejumlah wilayah, mampu meningkatkan efektivitas pengendalian penyebaran virus korona di Tanah Air," pungkasnya.