Kemandirian Ekonomi Menjawab Tantangan di Masa Pandemi Covid-19
Kemandirian ekonomi menjadi kebijakan strategis mempertahankan resiliensi ekonomi nasional.
Editor: Hasanudin Aco
Visi ekonomi Bung Karno yang merupakan salah satu poin Trisakti, ‘Berdikari dalam Bidang Ekonomi’ bisa menjadi solusi.
Potensi sektor industri mana saja yang perlu dikembangkan sebagai lokomotif pembangunan dan kualitas SDM yang mendukungnya.
PA GMNI sadar diperlukan langkah nyata untuk dapat meningkatkan kemandirian ekonomi dalam strategi menghadapi pandemi Covid-19.
Webinar yang mempertemukan para pemangku kebijakan dan pemerhati ekonomi ini diharapkan menghasilkan masukan untuk mewujudkan kemandirian di bidang ekonomi.
Adapun narasumber yang akan membahas topik ini adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto, Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Arif Budimanta, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia ke-4 dan Founder Institute of Social Economic Digital (ISED) Sri Adiningsih.
Narasumber lainnya Kepala Badan Kebijakan Fiskal RI Febrio Nathan Kacaribu, Menko Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri 1998-1999 Ginandjar Kartasasmita, dan Ketua Umum Yayasan Pusat Pengkajian Kebijakan Nasional Indonesia CINAPS Prasetijono Widjojo Malangjoedo.
Webinar tersebut dibuka oleh Ketua Umum DPP PA GMNI, Dr. Ahmad Basarah.
Sebelumnya, Panitia Nasional Kongres PA GMNI sudah menggelar webinar pra-kongres sejak April lalu dengan tema Kemandirian Desa, Kebudayaan, Hukum, serta Pendidikan dan Riset Teknologi.
Persatuan Alumni GMNI yang terbentuk tahun 2006 adalah organisasi kerakyatan penerus cita-cita Bung Karno yang bersifat intelektual, kekeluargaan, independen dan terbuka.
Organisasi ini menyelenggarakan komunikasi berkelanjutan antarsegenap Alumni GMNI dengan menghormati status, kedudukan, fungsi, aspirasi politik dan organisasi yang diikuti masing-masing anggotanya, dengan tetap dalam semangat kebersamaan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.