Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Sopir Pajero Arogan yang Diringkus Polisi: Pasang Pelat Pejabat Palsu demi Kelabui Petugas

Berikut sejumlah fakta yang dihimpun Tribunnews terkait kasus ini, mulai profesi pelaku hingga proses penangkapan:

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Sosok Sopir Pajero Arogan yang Diringkus Polisi: Pasang Pelat Pejabat Palsu demi Kelabui Petugas
Kolase Serambi News/Istimewa
Tampang pengendara mobil pajero yang lakukan penganiayaan ke sopir truk. 

Diberitakan sebelumnya, unggahan viral di media sosial merekam aksi pengemudi Mitsubishi Pajero yang memukul sopir dan memecahkan kaca truk trailer di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (26/6/2021) lalu sekira pukul 10.00 WIB.

Dilansir dari Warta Kota, sejumlah pengendara yang jalannya terhambat merekam aksi sopir Mitsubishi Pajero arogan tersebut.

Bahkan dalam pengakuannya, sopir truk trailer bernama Egi menyebut bahwa dirinya sempat ditodong pistol oleh pengendara Mitsubishi Pajero.

Video pria pengemudi mobil Pajero memanjat pintu sebuah truk trailer, viral di media sosial.
Video pria pengemudi mobil Pajero memanjat pintu sebuah truk trailer, viral di media sosial. (Tangkapan Layar YouTube Kompas TV)

Video itu diunggah oleh beberapa akun Instagram salah satunya @romansasopirtruck pada Sabtu (26/6/2021).

Dalam video itu tampak seorang pria berkaus abu-abu dan celana jeans biru serta masker putih, turun dari mobil Pajero hitam mengadang sebuah truk trailer di pinggir jalan.

Pria itu langsung naik ke pintu sopir trailer.

Kemudian pria tersebut memukuli sopir berkali-kali menggunakan sebuh stik berwarna hitam.

BERITA TERKAIT

Kejadian itu langsung dilerai oleh beberapa orang.

Kemudian pengendara Mitsubishi Pajero sempat kembali ke mobilnya.

Kemudian pria tersebut memukuli sopir berkali-kali menggunakan sebuh stik berwarna hitam.

Namun, tak lama kemudian, pengendara Pajero kembali menghampiri truk trailer dan memecahkan kaca depannya.

Dalam unggahan itu, korban yang bernama Egi menjelaskan kronologi kejadiannya melalui voice note yang dikirim ke aplikasi pesan WhatsApp.

"Di Sunter jalur ada 3. Saya di jalur 1, (pengendara) Pajero di jalur 2. Di depan Pajero ada mobil rem mendadak, Pajero langsung buang ke kiri, sedangkan ada saya," kata Egi.

"Saya (juga) rem mendadak dan saya klakson. Dia berhenti dan todong pistol, saya langsung kabur. Saya dikejar digebok-gebokin (dianiaya)," tambahnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas