Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Foto Seorang Influencer Diduga Terima Vaksin Dosis ke-3, IDI dan Satgas Covid-19 Angkat Suara

Viral foto seorang influencer diduga terima vaksin dosis ketiga atau booster, IDI hingga Satgas Covid-19 beri tanggapan.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Viral Foto Seorang Influencer Diduga Terima Vaksin Dosis ke-3, IDI dan Satgas Covid-19 Angkat Suara
Kompas.com, Tangkapan Layar Twitter
Viral foto seorang influencer diduga terima vaksin dosis ketiga atau booster, IDI hingga Satgas Covid-19 beri tanggapan. 

Satgas Penanganan Covid-19 IDI Prof Zubairi Djoerban memberi tanggapannya soal foto yang menggambarkan seorang influencer diduga menerima vaksindosis le-3.

Ia berharap dugaan yang bereda itu tidak lah benar.

Sebab, kata Zubairi, vaksin dosis ketiga diperuntukkan untuk kalangan tenaga medis terlebih dahulu.

Apalagi, menurutnya, hingga kini masih banyak tenaga kesehatan (nakes) yang belum terima vaksin.

Baca juga: PMI Siap Bantu Vaksinasi 100.000 Warga Per Hari

"Beredar gambar ada seorang influencer yang diduga mendapatkan vaksin booster Moderna."

"Saya berharap dugaan itu tidak benar. Kalau benar, ya amat disayangkan, karena masih ada dokter-dokter yang dilaporkan belum mendapat vaksinasi dua kali. Misalnya di Purwokerto."

"Saya pikir, urutannya itu harus sama dengan program vaksin pertama."

Berita Rekomendasi

"Yaitu tenaga kesehatan, dokter, dan orang-orang yang ada di pelayanan publik," kata Zubairi, dikutip dari akun Twitter-nya, @ProfesorZubairi, Kamis (29/7/2021).

Zubairi juga menuturkan, vaksinasi di Indonesia belum mecapai 10 persen, yang artinya masih banyak yang belum divaksin.

Tanggapan Satgas IDI Zubairi Djoerban soal viral foto dugaan influencer terma vaksin dosis ketiga.
Tanggapan Satgas IDI Zubairi Djoerban soal viral foto dugaan influencer terma vaksin dosis ketiga.

Baca juga: Bamsoet Minta Pemerintah Optimalkan Pemberian Vaksin Booster bagi Nakes

Kemudian, kata Zubairi, seorang influencer memang bisa dilibatkan dalam kampanye vaksinasi sebagai edukasi, tetapi harus disesuaikan dengan kondisi di lapangan.

"Bagi saya, perkara influencer itu sangat bermanfaat untuk edukasi, silakan saja. Asalkan seluruh rakyat Indonesia sudah disuntik vaksin dua dosis," lanjutnya.

Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menunggu informasi resmi dari instansi terkait mengenai hal ini.

"Namun, kita juga jangan terlalu reaktif. Tunggu saja kebenarannya dari penelusuran Kemenkes tentang kejadian itu. Terima kasih," jelasnya.

2. Satgas Covid-19 Lakukan Penelusuran: Vaksin Dosis Ketiga Diprioritaskan untuk Nakes

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas