Website Setkab Sudah Pulih Pekan Lalu, Tapi Diretas Lagi
Website atau situs Sekretariat Kabinet RI di Setkab.go.id mengalami peretasan pada akhir Juli lalu atau tepatnya sekitar pukul 09.00 WIB, Sabtu
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Website atau situs Sekretariat Kabinet RI di Setkab.go.id mengalami peretasan pada akhir Juli lalu atau tepatnya sekitar pukul 09.00 WIB, Sabtu (31/7/2021).
Situs tersebut hingga Senin petang ini, belum pulih dan masih bertuliskan "Kami akan segera kembali.
Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Saat ini kami sedang melakukan update sistem" .
Deputi Dukungan Kerja Kabinet, Sekretariat Kabinet RI Thanon Aria Dewangga mengatakan bahwa situs tersebut sebenarnya sudah berhasil dipulihkan , dan telah tayang kembali pada Rabu pekan lalu (4/8/2021).
Hanya saja setelah pulih, masih ada upaya peretasan dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.
"Sabtu minggu lalu terjadi peretasan dan upaya-upaya pemulihan sudah kita lakukan secepat mungkin, sedini mungkin, dan sebetulnya pada hari Rabu kita sudah tayang lagi website Setkab. Hanya sayangnya pada saat kemarin sudah mulai tayang hari Rabu, ternyata masih ada upaya-upaya perbuatan-perbuatan yang tidak bertanggung jawab terhadap website Setkab," kata Thanon di Gedung Setkab Ri, Senin, (9/8/2021).
Baca juga: Retas Tampilan Website Setkab RI, 2 Remaja di Sumbar Diciduk Polisi, Ini Dugaan Motifnya
Karena masih ada upaya peretasan, pihaknya kata dia memutuskan untuk melakukan take down terlebih dahulu situs Setkab.go.id tersebut. Website ditutup seraya meningkatkan kemanan situs tersebut.
"Melakukan upaya-upaya pemulihan, terutama pemulihan di bidang security, dan pada saat nanti website kita sudah sangat kuat security-nya, baru lah nanti akan tayang lagi dan bisa berikan layanan-layanan informasi," kata dia.
Thanon mengatakan situs Setkab dalam waktu dekat akan kembali tayang seperti sedia kala. Pihaknya akan rapat sore ini untuk mematangkan pemulihan situs Setkab tersebut.
"Kebetulan sore ini kami akan rapat dengan pihak-pihak terkait. Semoga dalam waktu dekat, satu dua hari website Setkab dapat tampil seperti, sedia kala," pungkasnya.
Sebelumnya Kabareskrim Komjen Agus Andrianto menyebutkan kasus peretasan situs Setkab diduga diakibatkan kelemahan pada sistem keamanan website milik pemerintah.
Agus menyampaikan hal itu berdasarkan hasil penyelidikan sementara. Pihaknya menduga adanya kelengahan operator situs Setkab.
"Kelengahan itu seperti log in di tempat publik, sehingga jaringannya tidak aman. Hal ini memang memerlukan kehati-hatian, terlebih dalam suasana PPKM masih bekerja di luar kantor," kata Agus saat dikonfirmasi, Minggu (8/8/2021).
Atas kelengahan itu, kata Agus, pelaku kemudian melakukan peretasan dan mengubah tampilan website situs Setkab.