Densus 88 Tangkap Ketua Syam Organizer Jawa Barat Atas Dugaan Tindak Pidana Terorisme
Densus 88 Antiteror Polri menangkap Ketua Syam Organizer Jawa Barat (Jabar) berinisial F atas kasus dugaan tindak pidana terorisme.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap Ketua Syam Organizer Jawa Barat (Jabar) berinisial F atas kasus dugaan tindak pidana terorisme.
F ditangkap dalam rangkaian penangkapan yang dilakukan Densus 88 dalam 4 hari terakhir.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan Syam Organizer diduga merupakan jaringan dalam kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI).
Menurut Ahmad, pihaknya juga menggeledah kantor Syam Organizer di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (15/8/2021).
"Telah dilakukan penggeledahan (kantor Syam Organizer) guna menemukan dan mengamankan barang bukti yang mendukung pembuktian keterlibatan saudara F dalam jaringan kelompok teror Jamaah Islamiyah (JI)," kata Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Senin (16/8/2021).
Dalam penggeledahan tersebut, pihaknya menemukan bukti pelaku terlibat dalam aksi teror.
Di antaranya, 1.540 celengan dan kotak amal yang diduga terkait pendanaan JI.
Baca juga: Densus 88 Sita Buku dan Kotak Amal dari Terduga Teroris di Wonokromo Surabaya
Tak hanya itu, mereka juga menemukan bendera Palestina, 3.400 buku Journey To Aqsa, 210 syal logo Syam, 3.100 sedotan, 2.000 amplop berlogo Syam, dan 50 pin logo Syam.
"Kemudian, 94 stiker logo Syam, 1.400 balon logo Syam, 4.100 corong balon, 300 plastik putih logo Syam, 10 paket tas kertas dengan logo Syam 'Totaly For Humanity' (Banten, Jabar, Maluku, Banyumas, Jababeka, Balikpapan, Kaltim, Sumbar, Sulsel, Palu)," jelasnya.
Selain itu, Densus juga menyita buku agenda besar dan kecil, kwitansi penerima donasi, bukti pengeluaran Syam, 100 buku tentang kemanusiaan, 262 lembar cover CD 'Our Profile Syam', 7 dus sumbangan galang dana, hingga buku dan bendera berlogo Syam.
Tak hanya itu, ia menyampaikan ada bendera Palestina hingga berbagai atribut Syam Organizer yang juga turut dibawa pihak kepolisian.
Baca juga: Densus 88 Sita 1.540 Celengan Kotak Amal Terkait Kasus Terorisme
"1 bendera Palestina, 1 spanduk besar Syam, hingga 1 spanduk kecil Syam," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri kembali menambah daftar penangkapan terduga teroris di sejumlah daerah.