Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Berhasil Bawa Pulang 26 WNI dari Afghanistan, Pengamat: Patut Diapresiasi

Langkah pemerintah berhasil bawa pulang 26 WNI dari Afghanistan patut diberi apresiasi.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Daryono
zoom-in Pemerintah Berhasil Bawa Pulang 26 WNI dari Afghanistan, Pengamat: Patut Diapresiasi
Youtube Sekretariat Presiden
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan kabar baik terkait nasib Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Afghanistan.

Seperti diketahui, situasi di Afghanistan sedang memanas karena pengambilalihan kekuasaan yang dilakukan kelompok Taliban.

Retno mengatakan pihaknya telah berhasil mengevakuasi 26 WNI dari Afghanistan.

Kabar itu diungkapkan Menlu lewat akun Twitter-nya, @Menlu_RI, Jumat (20/8/2021).

"Alhamdullilah, Pemerintah Indonesia telah berhasil mengevakuasi WNI dari Kabul, Afghanistan dengan pesawat TNI AU," tulis Retno.

Baca juga: Diincar Taliban, Tentara AS Selamatkan Petinggi Polisi Afghanistan Melalui Operasi Rahasia

Saat ini, pesawat TNI AU yang membawa sejumlah WNI ini sedang dalam perjalanan pulang ke Indonesia.

Adapun 26 WNI ini termasuk staff kedutaan hingga warga negara lain.

Berita Rekomendasi

"Tim evakuasi membawa 26 WNI termasuk staff KBRI, 5 WN Filipina, dan 2 WN Afghanistan (suami dari WNI dan staff lokal KBRI)," imbuhnya.

Langkah tanggap pemerintah dalam mengevakuasi WNI dari negara Timur Tengah ini pun mendapat apresiasi dari Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Hikmahanto Juwana.

Menlu Retno Marsudi Sampaikan Bantuan Vaksin dari Belanda
Menlu Retno Marsudi Sampaikan Bantuan Vaksin dari Belanda (Youtube Sekretariat Presiden)

Baca juga: Diincar Taliban, Tentara AS Selamatkan Petinggi Polisi Afghanistan Melalui Operasi Rahasia

Hikmahanto mengatakan evakuasi ini merupakan upaya penyelamatan pemerintah Indonesia terhadap warganya yang patut diapresiasi mengingat kompleksitas penyelamatan, disamping energi dan dana yang dibutuhkan.

“Penyelamatan ini merupakan bentuk dari tanggung jawab negara terhadap warganya pada saat warganya berada di suatu negara yang sedang menghadapi suatu permasalahan."

"Baik situasi politik yang tidak menentu ataupun adanya pandemi,” ujar Hikmahanto kepada Tribunnews.com, Jumat (20/8/2021).


Ia menjelaskan pemerintah Indonesia melakukan evakuasi tidak berarti pemerintah tidak percaya dengan jaminan yang telah diberikan oleh Taliban yang saat ini menguasai berbagai wilayah di Afghanistan.

Menurutnya, WNI yang saat ini berada di Afghanistan, seperti sebagian WNA di Afghanistan bahkan sebagian masyarakat Afghanistan.

Baca juga: Ibu-ibu di Afghanistan Berusaha Lindungi Bayinya dari Tembakan Tentara Taliban

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas