Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cegah Masuknya Varian Baru Virus Corona, Menkes: Penjagaan Pintu Masuk Jalur Laut & Darat Diperketat

Budi mengakui ada kelemahan sistem penjagaan dari jalur laut yang menyebakan varian Delta asal India menyebar di Tanah Air.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Cegah Masuknya Varian Baru Virus Corona, Menkes: Penjagaan Pintu Masuk Jalur Laut & Darat Diperketat
Youtube Sekretariat Presiden
Menkes Budi Gunadi Sadikin. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan pintu masuk jalur darat dan laut harus diperketat untuk mencegah masuk varian baru virus corona (Covid-19).

Budi mengakui ada kelemahan sistem penjagaan dari jalur laut yang menyebakan varian Delta asal India menyebar di Tanah Air.

"Kita agak kebobolan karena varian Delta kita lupa menjaga dari sisi lautnya. Banyak kapal-kapal pengangkut barang yang masuk ke Indonesia dari India krunya pada saat mendarat diizinkan turun sehingga menularkan," kata Budi dalam RDP bersama anggota Komisi IX DPR RI, Senin (13/9/2021).

Belajar dari varian Delta, pemerintah berupaya mengetatkan jalur masuk darat, laut, serta udara.

Baca juga: Menkes: Ada 3 Ribu Lebih Orang Terdeteksi Positif Covid-19 Berkeliaran di Pusat Perbelanjaan

Seperti pintu masuk jalur darat melalui Kupang Motaain dan Kalimantan Utara.

Kemudian pintu masuk jalur laut seperti Batam, Dumai, maupun Cilacap.

BERITA REKOMENDASI

"Kita perlu perhatikan dengan ketat adalah untuk itu pintu masuk dari darat dan laut terutama yang menjadi tempat banyak banyak trafficnya. Segera kita perbaiki dan kita juga nanti akan memonitor penjagaannya," ungkap mantan Wamen BUMN ini.

Selain menjaga wilayah perbatasan dan pintu-pintu masuk internasional, pemerintah juga memperketat entry dan exit testing serta mendisplinkan proses karantina.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas