Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terduga Korban Pelecehan dan Perundungan di Kantor KPI Bakal Buat Aduan ke Komnas Perempuan Besok

Terduga korban pelecehan dan perundungan di lingkungan kerja KPI Pusat, MS bakal mendatangi Komnas Perempuan, Kamis (30/9/2021).

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Terduga Korban Pelecehan dan Perundungan di Kantor KPI Bakal Buat Aduan ke Komnas Perempuan Besok
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Gedung Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat yang berlokasi di Jalan. Ir. H Juanda, Jakarta Pusat, Kamis (2/9/2021). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terduga korban pelecehan dan perundungan di lingkungan kerja KPI Pusat, MS bakal mendatangi Komnas Perempuan, Kamis (30/9/2021).

"Besok Kamis, 30 September 2021, korban MS bakal ke Komnas Perempuan sekitar pukul 10.30 WIB," kata Kuasa Hukum MS, Muhammad Mualimin kepada Tribunnews.com, Rabu (29/9/2021).

Mualimin menyebut, kedatangan kliennya ke Komnas Perempuan akan didampingi tim kuasa hukum dan beberapa lembaga peduli korban kekerasan seksual.

"Korban MS bakal didampingi Tim Kuasa Hukum dan dikawal Masyarakat Peduli Korban Kekerasan Seksual Dalam Lembaga Negara (Konde.co, LBH APIK, LBH Pers, Aji Jakarta, SuaraKita, Koalisi Perempuan Indonesia, dll)," ucapnya.

Baca juga: Korban Pelecehan Seksual di KPI Jalani Tes Psikis Keempat di RS Polri

Ihwal kedatangan MS ke Komnas Perempuan besok guna meminta dukungan terhadap lembaga yang memiliki kewenangan terkait perkara tersebut.

Sebab kata Mualimin, kondisi yang dialami MS memiliki relevansi yang sama dengan tugas dan fungsi yang diemban Komnas Perempuan.

Baca juga: Kasus Pelecehan Staf KPI Belum Kunjung Tuntas, Komnas HAM Masih Periksa 3 Pegawai

Berita Rekomendasi

"Selain itu, Korban MS merasa mentalnya lebih stabil dan kuat saat bisa menceritakan kisahnya pada banyak orang," katanya.

"MS merasa tidak sendiri jika ada orang lain yang mau mendengar pengakuannya secara langsung," ujar Mualimin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas