Partai Ummat Optimistis Tembus 5 Besar di Pemilu 2024
Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi optimistis partainya bisa bersaing di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi optimistis partainya bisa bersaing di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Bahkan pihaknya menargetkan menembus 5 besar partai politik yang bisa mendudukkan wakilnya di Parlemen.
"Optimis. Bahkan kami, yang namanya target, kuantifikasi optimisme kami Insha Allah berharap 3 sampai 5 besar masuk," kata Ridho saat ditemui awak media usai konferensi pers di Kantor DPP Partai Ummat, Jumat (8/10/2021).
Sebelumnya, Ridho juga turut angkat suara soal adanya usulan perubahan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024 mendatang.
Baca juga: Partai Ummat Nyatakan Siap Bertarung di Pemilu 2024, Sedang Fokus Siapkan KTA
Dia mengatakan partainya sudah siap untuk bertarung dalam Pemilu tersebut tanpa memperdulikan waktu penyelenggaraan Pemilu.
"Jadi kalau kita (Partai Ummat) Insha Allah 21 Februari siap, mundur pun (jadwalnya) juga siap," ucapnya.
Lebih lanjut kata Ridho, saat ini partai besutan Amien Rais tersebut sedang fokus menyelesaikan keanggotaan partai.
Satu diantaranya dengan menyiapkan kartu tanda anggota (KTA) yang merupakan aturan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU)
"Itu (KTA) kita targetkan sekitar Desember 2020 - Januari 2021 karena kan ada aturan KPU," bebernya.
Kendati begitu, Ridho masih tidak bersedia untuk membeberkan persentase jumlah keanggotaan Partai Ummat hingga saat ini.
Hal itu karena kata dia, Partai Ummat masih mengirimkan blanko pendaftaran keanggotaan kepada dewan pimpinan daerah (DPD) partai.
"Untuk presentase belum bisa kita sampaikan, karena ini baru hari-hari pertama kita kirimkan blanko KTA juga, jadi kita pendaftaran secara teknis ada dua, offline dan online," beber Ridho.
Tak hanya itu, Menantu dari Amien Rais tersebut juga turut mengomentari terkait munculnya banyak partai politik baru yang digadang juga akan menjadi pesaing Partai Ummat.