Kemendikbud Ristek: KIP Kuliah Beri Akses Perguruan Tinggi untuk Semua Pihak
KIP Kuliah hadir memberikan kesempatan kepada masyarakat terutama bagi kalangan keluarga tidak mampu untuk berpartisipasi di level perguruan tinggi.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kemendikbudristek Abdul Kahar mengungkapkan manfaat Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Merdeka.
Menurutnya, KIP Kuliah hadir untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat terutama bagi kalangan keluarga tidak mampu untuk berpartisipasi di level perguruan tinggi.
"Pemerintah ingin memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi masyarakat kita terutama bagi kalangan keluarga tidak mampu, sehingga betul betul bisa ikut berpartisipasi dan menikmati pendidikan di level perguruan tinggi," ujar Kahar dalam webinar Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB) episode 12, Kamis (21/10/2021).
KIP Kuliah Merdeka ini, kata Kahar, tidak memberikan perbedaan antara Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS), serta tidak memberikan diskriminasi.
Baca juga: Nadiem Makarim Minta Perkuliahan Digelar Interaktif, Tidak Hanya Duduk dan Bengong
Baca juga: Presiden Minta Perguruan Tinggi Ajak Mahasiswa Mencoba Hal Baru agar Tidak Terjebak Rutinitas
Baca juga: Kemendikbudristek Membina Kemahiran Bahasa Indonesia Warga Perguruan Tinggi Jabodetabek
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Institut Pertanian Bogor (IPB), Drajat Martianto mengatakan pemerintah memberikan perhatian kepada saudara-saudara yang kesulitan sosial dan ekonomi.
Namun memiliki kemampuan akademik yang luar biasa untuk melanjutkan studinya.
"Penyempurnaan ini juga dibuat menjadi semakin realistis sehingga tidak ada dikriminasi di kampus nantinya. Saya percaya bahwa KIP ini bisa memutus rantai kemiskinan," tutur Drajat.
Kemendikbudristek bakal menghadirkan KIP Kuliah Merdeka pada tahun-tahun mendatang untuk membantu para mahasiswa. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.