Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bencana Alam Sudah SOS, Megawati Beberkan Ancaman Global Warming Itu Nyata

Megawati Soekarnoputri, menyatakan ancaman bencana alam di Indonesia sudah sangat tinggi, disebutnya kondisi SOS.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bencana Alam Sudah SOS, Megawati Beberkan Ancaman Global Warming Itu Nyata
Ist
Megawati saat menyampaikan pernyataannya lewat video dalam acara pembukaan Pelatihan Kebencanaan "Lanina, Fenomena dan Dampaknya" yang digelar oleh Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDIP, secara offline dan daring, Rabu (27/10/2021). 

Sebab sama seperti Nepal, Bhutan juga berada di bawah Pegunungan Himalaya yang penuh es. Namun akibat pemanasan global, es itu mencair dan patah-patah.

"Esnya patah-patah dan membuat di daerah Bhutan, Himalaya itu, terjadi danau yang terdiri dari es. Sehingga selalu diamati oleh UNESCO. Bahwa kalau suatu ketika satu saja retak, ini disaster bagi Bhutan. Bisa sebagian Bhutan itu tenggelam," urai Megawati.

"Saya menceritakan ini adalah bukan dengan maksud menakuti, tidak. Ini adalah sebagai sebuah pengetahuan kita. Mengapa sekarang kita tidak bisa lagi berpikir normal. Rasanya ya sudah SOS," pungkas Megawati.

Untuk kondisi Indonesia, Megawati mengatakan kondisinya juga tak berbeda krusialnya. Menteri Keuangan Sri Mulyani pernah menyampaikan ke Megawati soal betapa besarnya kerugian finansial ketika terjadi bencana alam. Contohnya bencana likuifaksi di Palu, beberapa waktu lalu.

"Tolong, saya bukan mau sok-sokan. Saya ingin berbagi pengalaman. Bahwa ini sebenarnya bisa (kita antisipasi) asal kita gotong royong," kata Megawati.

"Sebelum terjadi bencana, jadi pencegahan dan pasca bencana sudah direncanakan, lalu diorganisir," tegasnya.

Acara itu digelar atas kerjasama PDIP dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Kementerian Sosial RI.

Berita Rekomendasi

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto ikut hadir membuka acara bersama Wasekjen Sadarestuwati, serta Ketua DPP PDIP RIbka Tjiptaning dan Hamka Haq. Sementara sebagai pembicara adalah Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi, Kepala BNPB Letjen Ganip Warsito, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini. Peserta pelatihan itu adalah seluruh perwakilan Baguna PDIP dan pengurus partai dari seluruh Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas