Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Telusuri Dana Komplotan Teroris JI, BNPT Gandeng PPATK dan Densus 88 Polri

BNPT menggandeng sejumlah pihak untuk melacak aliran dana milik jaringan teroris Jamaah Islamiah (JI) di Lampung.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Telusuri Dana Komplotan Teroris JI, BNPT Gandeng PPATK dan Densus 88 Polri
TRIBUN LAMPUNG/TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA
PENGGELEDAHAN DENSUS 88 - Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penggeledahan di sebuah rumah di Gang Mahoni 1, Nomor 9, Way Halim Permai, Way Halim, Bandar Lampung, Rabu (3/11/2021). Penggeledahan tersebut dilakukan lantaran diduga menjadi gudang atau tempat penyimpanan barang barang milik salah satu terduga teroris yang diamankan beberapa hari lalu dan ditemukan sejumlah barang berupa ratusan kotak amal bertuliskan LAZ ABA, serta 5 unit CPU komputer yang diduga ada kaitannya dengan sumber pendanaan yang untuk kepentingan salah satu kelompok atau jaringan teroris. TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) menggandeng sejumlah pihak untuk melacak aliran dana milik jaringan teroris Jamaah Islamiah (JI) di Lampung.

Penelusuran itu dilakukan, setelah sejumlah pengurus organisasi Lembaga Amil Zakat Abdurrahman Bin Auf (LAZ ABA) berhasil dicokok dalam beberapa pekan terakhir.

Deputi II BNPT Brigadir Jenderal Ibnu Suhendra mengatakan, untuk melakukan penelusuran dana tersebut pihaknya akan turut melibatkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan tim Densus 88 Antiteror Polri.

"Penelusuran tersebut demi mengetahui secara rinci berapa nilai yang didapat dari pengumpulan dana kelompok teroris. BNPT juga bekerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait untuk memonitor secara ketat fund rising yang dilakukan oleh kelompok teror," kata Ibnu dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/11/2021).

Lebih lanjut kata Ibnu, LAZ ABA memiliki program dakwah, pendidikan, kesehatan, santunan sosial, solidaritas dunia Islam, pemberdayaan ekonomi umat, dan tanggap bencana.

Keseluruhan lembaga itu menerapkan metode fund raising untuk menyerap dana berupa sumbangan sukarela dan infaq.

Berita Rekomendasi

"Itu menjadi modus (dan dibelokkan) untuk pengumpulan dana Kelompok JI," ucapnya.

Diketahui, dalam penangkapan komplotan terori di Lampung tersebut, tim Densus 88 Antiteror menyita setidaknya 76 kotak amal kaca berkaki, 706 kotak amal dari bahan kaca, 29 kotak amal dari bahan kayu, dan satu bendel akta pendirian organisasi.

Lebih jauh kata Ibnu, penggalangan dana yang dihasilkan itu belakangan diketahui bertujuan untuk agenda jihad global oleh jaringan teroris JI.

Selain itu JI membutuhkan dana guna pengkaderan generasi berikutnya serta telah memberikan beasiswa bagi 10 orang terpilih di pesantren binaannya.

Nantinya, kata Ibnu, keseluruhan anggota yang terpilih akan dikirim ke negara konflik untuk kepentingan latihan.

Baca juga: Ditangkap Densus 88, Pengajar Ponpes di Lampung Diduga Biayai Teroris JI yang Buron

"Dalam pengkaderan, dana digunakan JI untuk mengirimkan anggota terpilihnya ke negara konflik seperti Suriah dan Iraq guna menjalankan latihan militer," ucapnya.

Di akhir, Ibu menyampaikan BNPT juga melakukan upaya pencegahan dengan mengedukasi masyarakat mengenai bahaya pendanaan terorisme.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas