Ali Mochtar Ngabalin Tanggapi Sindiran Fadli Zon ke Jokowi: Jangan Banyak Ngoceh, Belajar Lagi!
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin minta Fadli Zon Jangan banyak ngoceh, minta Fadli belajar lagi
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin turut menanggapi soal sindiran politikus Gerindra Fadli Zon ke Jokowi.
Diketahui sebelumnya, Fadli Zon diduga telah menyindir Jokowi yang memilih datang ke Mandalika Nusa Tenggara Barat meresmikan Sirkuit Mandalika daripada menyambangi warga di Sintang, Kalimantan Barat, yang sudah terkena banjir lebih dari tiga pekan.
Menurut Ngabalin, Fadli harus lebih sering membaca aturan sebelum melontarkan kritik.
"Jangan banyak ngoceh. Kalau dia berteriak-teriak nanti malu, masa DPR tidak mengerti. Suruh baca, belajar lagi," kata Ngabalin kepada Tribunnews.com, Minggu (14/11/2021).
Menurut Ngabali, soal pembagian tugas dalam penanganan bencana di suatu wilayah itu tidak semua harus ditangani oleh presiden.
"Suruh dia baca undang-undang regulasi. Kalau dia DPR, dia harus tahu aturannya, harus mengerti pada tingkat mana skala nasional ditangani."
Baca juga: Gerindra Sebut Prabowo Tak Marahi Fadli Zon Usai Sindir Presiden Jokowi: Hanya Teguran Lisan
"Pada tingkat mana provinsi bencana daerah ditangani, dan pada tingkat mana bupati, wali kota penanganannya," ujar Ngabalin.
Ngabalin menilai, Fadli sebagai anggota dewan tidak seharusnya hanya bisa mengkritik.
Sekjen PDIP Tunjukkan Bukti
Sekjen Partai Demokrasi Indonesia (PDI-Perjuangan) Hasto Kristiyanto turut menanggapi dugaan sindiran Fadli Zon kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait kedatangannya ke Sirkuit Mandalika.
Hasto menjelaskan bahwa pemerintah melalui Menteri Sosial Tri Rismaharini telah bergerak dan turun tangan untuk membantu rakyat di Kalbar.
Kedatangan Risma ke Kalbar tersebut yakni atas arahan langsung dari Jokowi.
Usai menepis tuduhan Fadli Zon tersebut, Hasto malah mempertanyakan tindakan apa yang sudah dilakukan Fadli Zon.
Menurut Hasto, mantan Wakil Ketua DPR itu hanya mampu memberikan kritik tanpa aksi.
Baca juga: Greenpeace dan Fadli Zon Kena Imbas setelah Kritik Jokowi