Kemenag Imbau Umat Muslim Salat Gerhana dengan Tetap Menerapkan Protokol Kesehatan
Kementerian Agama mengimbau umat Islam untuk melakukan salat sunnah gerhana dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumat (19/11/2021) sore nanti diperkirakan akan terjadi gerhana bulan sebagian (GBS) atau Khusuful Qamar.
Gerhana diperkirakan akan berlangsung sejak pukul 17:47 WIB.
Kementerian Agama mengimbau umat Islam untuk melakukan salat sunnah gerhana.
Karena masih pandemi Covid-19, pelaksanaan salat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).
"Kami mengimbau kaum muslimin agar melakukan Salat Gerhana, tentu dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," ujar Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin di Jakarta, Jumat (19/11/2021).
"Karena masih pandemi, tetap disiplin 5M: mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan," tambah Kamaruddin.
Baca juga: BACAAN NIAT dan Tata Cara Sholat Gerhana Bulan, Lengkap dengan Contoh Teks Khutbah
Menurutnya, sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW, umat Islam dianjurkan melakukan salat gerhana, walaupun dalam posisi gerhana bulan sebagian.
Selain itu, umat Islam juga dianjurkan memperbanyak zikir, doa, istighfar, taubat, sedekah, dan amal-amal kebajikan lainnya.
“"empertimbangkan waktu terbit bulan di masing-masing daerah, maka Salat Gerhana bisa dilakukan pada rentang setelah Salat Maghrib sampai selesai Gerhana sesuai dengan waktu di atas," ujar Kamaruddin.
"Doakan agar pandemi ini segera berakhir. Doakan juga untuk keselamatan bangsa dan negara," lanjutnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.