Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KSP: Arahkan Presiden, Pembangunan Papua Gunakan Pendekatan Wilayah Adat

pemerintah daerah di Provinsi Papua, untuk mempercepat pembangunan di wilayah pegunungan dengan pendekatan wilayah adat. 

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Wahyu Aji
zoom-in KSP: Arahkan Presiden, Pembangunan Papua Gunakan Pendekatan Wilayah Adat
Biro Pers Kepresidenan/AGUS SUPARTO
Presiden Jokowi setibanya di Jayapura, langsung singgah di Pasar Noken Taman Imbi, Papua, Sabtu (13/11/2021). Di pasar tersebut, Presiden Jokowi memborong tas tradisional masyarakat Papua, Noken. TRIBUNNEWS/Setpres/Agus Suparto 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kantor Staf Presiden (KSP) mengingatkan pemerintah daerah di Provinsi Papua, untuk mempercepat pembangunan di wilayah pegunungan dengan pendekatan wilayah adat. 

Hal ini sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo.

Tenaga Ahli Utama KSP Theo Litaay menyampaikan itu, saat menerima audensi Bupati Deiyai Papua, Ateng Edowai di Bina Graha Jakarta, Selasa (23/11/2021).

"Saat ini masih ada beberapa kendala, yakni pengambilan data soal prioritas pembangunan dan industri yang akan kerjakan pemda Deiyai," kata Theo. 

Kabupaten Deiyai merupakan kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Paniai Provinsi Papua, dengan luas wilayah sekitar 518.04 kilometer persegi dan berpenduduk 91.138 jiwa. 

Beberapa rencana pembangunan 2021-2023, diantaranya pelabuhan sungai, pengembangan destinasi wisata, peningkatan jalan trans Papua, rumah sakit dan puskesmas, serta pembangunan dermaga danau dan perumahan swadaya guru. 

Berita Rekomendasi

"Program-perogram itu perlu dikoordinasikan dengan pemerintah pusat melalui  kementerian/lembaga terkait agar bisa diakselerasikan, dan KSP akan menfasilitasinya," ujar Theo. 

Theo menjelaskan sejak awal KSP dibentuk telah fokus pada urusan pemerataan pembangunan di Papua.

Dia juga optimistis pembangunan di Kabupaten Deiyai tidak hanya akan mengurangi ketimpangan antar wilayah di provinsi Papua, tapi juga mendorong semangat pembangunan di seluruh pelosok tanah air.

Sementara itu di waktu yang sama, KSP juga menerima audensi ketua Komisi II DPR Papua, Mega Mansye Nikijuluw. 

Dalam kesempatan itu, KSP minta anggota dewan di provinsi Papua agar dapat mendampingi pemda untuk menyelesaikan masalah secara cepat atas semua kendala pembangunan di segala sektor.

"Presiden sudah instruksikan percepatan transformasi bidang ekonomi Papua berbasis wilayah adat dari hulu ke hilir harus dilakulan secara terpadu. Peran DPRP mengawal dan mendampingi pemda," kata Tenaga Ahli Utama KSP Theo Litaay.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas