Ahmad Sahroni: 1,5 Bulan Waktu Bangun Sirkuit Formula E Setelah Venue Diumumkan
"Waktu sekitar satu setengah bulan," jelas Sahroni dalam diskusi daring Tribun Network bertajuk 'Mengungkap Rencana Gelaran Formula E.'
Editor: Srihandriatmo Malau
"Kalau alasannya hanya politik, masih banyak politisi lain yang lebih berpengaruh dari saya. Saya pun jelas menolak posisi ini kalau alasannya untuk politik semata," kata Sahroni dalam keterangannya, Kamis (2/12/2021).
Di kesempatan sebelumnya memang Anies Baswedan memaparkan mengapa dirinya menunjuk Sahroni.
Selain merupakan sekjen IMI, Sahroni juga dinilai paham mengenai seluk beluk event balap internasional, dan juga merupakan presiden mobil listrik Indonesia.
Selain itu juga Sahroni adalah putra asli daerah dan legislator dari DKI Jakarta.
"Saya tidak mau terjebak dengan dinamika politik yang ada. Kalaupun ada keterlibatan orang-orang politik, saya akan pastikan mereka punya kapabilitas yang mumpuni dan visi yang sama, memajukan Indonesia dan keselamatan lingkungan serta energi terbarukan," ucapnya.
Lebih lanjut Sahroni menyatakan bahwa Formula E sejatinya bukan hanya tontonan, hiburan, atau event.
Namun merupakan sebuah upaya untuk mensosialisasikan mobil listrik, yang sampai sekarang masih diragukan reliabilitasnya.
"Di formula E terbukti mobil listrik bisa melaju kencang, namun efisien dan ramah lingkungan. Dengan ini akan banyak yg melirik mobil listrik."
"Sehingga banyak hal positif yang bisa didapat. Polusi kota yg berkurang, ekosistem mobil listrik yg makin lengkap dan nyaman, sampai pertumbuhan industri baterai dalam negeri yg dicita-citakan presiden Jokowi bisa tercapai," ucapnya.
Ditunjuk Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah menunjuk Sekjen Ikatan Motor Indonesia (IMI) Ahmad Sahroni sebagai ketua pelaksana event balap mobil listrik internasional Formula E atau Jakarta E-Prix.
Dalam pelaksanaannya nanti, Sahroni akan dibantu oleh Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo yang menjadi Ketua Panitia Pengarah Jakarta E-Prix.
Terkait penunjukkan ini, Ahmad Sahroni yang juga seorang legislator asal Tanjung Priok, Jakarta Utara menyatakan bahwa dirinya merasa sangat terhormat.
Dia juga berharap agar gelaran Formula E ini bisa membantu mengangkat nama Indonesia di kancah otomotif internasional.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.