FAKTA-FAKTA Risma Disebut Paksa Tunarungu Bicara: Dikritik Cucu Luhut hingga PDIP Buka Suara
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini jadi buah bibir masyarakat seusai dirinya disebut memaksa seorang penyandang disabilitas tunarungu berbicara.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Wahyu Gilang Putranto

Risma pun menerima kritikan dari banyak pihak, termasuk cucu Luhut Binsar Pandjaitan, Faye Simanjuntak.
Faye mengkritik Mensos Risma melalui story akun instagramnya, Kamis (2/12/2021), dirinya mengaku kecewa.
Baca juga: Risma Dikritik karena Minta Tunarungu Bicara, Sekjen PDIP Ungkap Jejak Risma Perjuangkan Disabilitas
Menurut Faye, Risma selaku Mensos seharusnya berkontribusi melindungi para difabel, terutama anak-anak.
"Masa Mensos yang seharusnya berkontribusi untuk melindungi teman-teman difabel - terutama anak-anak - bisa begini. Gue kecewa banget.
Dengan kata-katanya, Bu Risma bertingkah seakan-akan bahasa isyarat itu sekedar permainan saja, bukan bagian krusial dalam budaya teman-teman tuli (dan, seharusnya kita semua).
Bagaimana kita mau berkembang kalo menghormati dan memahami situasi orang lain aja ga bisa?" protes Faye, dilansir Tribunnews.
4. PDIP buka suara

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pun buka suara, di mana menyebut hal tersebut hanya merupakan kesalahpahaman.
“Menurut saya itu karena miskomunikasi,” kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Jumat (3/12/2021).
Hasto menekankan, Mensos Tri Rismaharini memiliki komitmen untuk memperjuangkan kaum disabilitas.
Hal ini, sambung Hasto, terbukti dari rekam jejak Tri Rismaharini dalam berupaya mengangkat kaum disabilitas.
Baca juga: Hasto Kristiyanto: Rekam Jejak PDIP dan Bu Risma Lengkap Mengangkat Kaum Disabilitas
“Beliau mengangkat mereka setara diperlakukan bukan untuk dikasihani tetapi untuk dimotivasi,” tukas Hasto.
Menurut Hasto, Tri Rismaharini juga mempunyai rekam jejak mampu mengangkat disabilitas menjadi Warga Negara Indonesia yang berprestasi.
Bahkan, disebutkan Hasto, Tri Rismaharini merupakan kader yang mendorong agar PDIP terus memperjuangkan kaum disabilitas.
"Bahkan di PDIP terus mendorong kebijakan untuk kaum disabilitas, karena dorongan Bu Risma kita jadi mendukung kaum disabilitas,” paparnya.
Sebagian artikel telah tayang di Kompas TV berjudul Risma Paksa Tunarungu Bicara, PDIP: Beliau Mengangkat Mereka Bukan untuk Dikasihani tapi Dimotivasi
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Faryyanida Putwiliani) (Kompas TV/Vidi Batlolone)