Survei IPO: Publik Kurang Puas dengan Kinerja Kemenkes
Salah satu sektor yang diukur adalah kepuasan publik terhadap kinerja Kementerian Kesehatan.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil survei terbaru mereka soal kebijakan pemerintah pusat dalam penanganan pandemi Covid-19.
Salah satu sektor yang diukur adalah kepuasan publik terhadap kinerja Kementerian Kesehatan.
Kementerian yang dipimpin Budi Gunadi Sadikin itu hanya mampu memuaskan 36 persen publik.
Sedangkan 53 persen tidak puas dan 11 persen ragu-ragu.
Baca juga: Survei LANSKAP: Elektabilitas Prabowo Teratas, Disusul Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo
Hal ini dipaparkan Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah Putra dalam diskusi daring Polemik bertajuk 'Pemulihan Ekonomi dan Konstelasi Politik 2024', Sabtu (4/12/2021).
"Kami juga ukur karena tema terkait pandemi secara khusus memotret apakah kepuasan publik ke Kemenkes. Faktanya cukup rendah hanya 36 persen puas kinerja Menkes, 53 persen tidak puas dan 11 persen ragu ragu," kata Dedi.
Dedi menyayangkan Kemenkes mendapat angka cukup rendah. Padahal Kemenkes jadi pihak yang paling disoroti sepanjang pandemi Covid-19.
"Kementerian Kesehatan hanya mampu memuaskan di angka 36 persen. Tentu ini disayangkan, karena bagaimanapun kinerja Kemenkes paling disoroti sepanjang pandemi," ucapnya.
Sebagai informasi, survei tersebut dilakukan pada periode 29 November - 2 Desember 2021.
Pengambilan sampel menggunakan teknik multistage random sampling (MRS), dan melibatkan 1.200 responden. Sampling error dalam survei ini sebesar 2,50 persen.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.