Haji Lulung Meninggal Dunia, Berikut Ini Sepak Terjangnya dalam Dunia Bisnis hingga Politik
Haji Lulung Meninggal dunia hari ini, Selasa (14/12/2021) di RS Harapan Kita, Jakarta Barat, pukul 10.51 WIB. Inilah riwayat bisnis dan politiknya.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Abraham Lunggana alias Haji Lulung meninggal dunia di RS Harapan Kita, Palmerah, Jakarta Barat pada hari ini, Selasa (14/12/2021), pukul 10.51 WIB.
Haji Lulung meninggal karena penyakit jantung dan sudah dirawat di RS Harapan Kita beberapa minggu terakhir.
Politikus senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mendapat perawatan intensif sejak 24 November 2021 setelah mendapat serangan jantung.
Seperti dilaporkan Tribun Jakarta, Haji Lulung sempat mengalami kritis pada Senin (6/12/2021) lalu.
Senin lalu, Haji Lulung dirawat di ruang intensif Intensive cardiovascular care unit (ICVCU) Rumah Sakit Pusat Jantung Harapan Kita.
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menginformasikan, Haji Lulung meninggal di RS Harapan Kita, Palmerah, Jakarta Barat, pukul 10.51 WIB.
"Mohon maaf atas segala salah dan dosa selama pergaulannya semasa hidupnya. Semoga Allah SWT berikan yang terbaik, diterima segala amal ibadahnya, dan husnul khotimah," ujarnya.
Baca juga: Haji Lulung Meninggal, Ahok: Turut Berduka Cita, Semoga Arwah Almarhum Diterima di Sisi Allah
Karier Bisnis
Abraham Lunggana atau Haji Lulung lahir pada 24 Juli 1959.
Dikutip dari TribunnewsWiki, Haji Lulung lulus STM di SPMII Jakarta pada tahun 1981.
Ia bekerja sebagai pengumpul barang bekas seperti kardus, karung, per, dan plastik.
Haji Lulung sukses menjadi bos barang bekas saat periode perluasan Pasar Kebon Dalem, Jakarta, pada 1976 saat berusia 20 tahun.
Riwayat politik
Selain bisnis, Haji Lulung aktif dalam organisasi dan menjadi Ketua Pemuda Panca Marga Kecamatan Tanah Abang, Jakarta.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.