Anies Baswedan Berencana Rubah Sistem Tatanan Transportasi DKI Jakarta Gunakan Kartu JakLingko
Anies Baswedan berencana akan berlakukan satu buah kartu untuk digunakan sebagai alat transaksi berbagai transportasi umum yang ada di DKI Jakarta.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Arif Fajar Nasucha
"Jadi ketika kita membangun transportasi yang terintegrasi itu artinya transportasi umum yang sudah ada di Jakarta diintegrasikan sebagai satu kesatuan."
"Nantinya, kartu JakLingko yakni kartu yang digunakan untuk naik kendaraan umum di Jakarta," tambah Anies.
Menurut Anies ini adalah jalan keluar untuk menyelesaikan masalah transportasi DKI Jakarta.
Kalau diserahkan ke masyarakat, kata Anies, maka yang terjadi adalah justru semua orang akan mengambil solusi yang paling rasional untuk dirinya sendiri.
Baca juga: Gubernur Anies Putuskan Jakarta PPKM Level 1 Sepanjang Libur Natal dan Tahun Baru
Masyarakat akan memilih untuk membeli mobil atau motor untuk memenuhi kebutuhannya.
Hingga nanti akhinya membuat macet ibu kota.
"Fasilitas yang kita bangun selama ini selalu fasilitas untuk kendaraan roda sementara transportasi yang tanpa roda tidak ada fasilitasnya," kata Anies.
Padahal dibanding alat transportasi mobil atau motor, menurut Anies, kaki manusialah jawabannya.
Setiap orang memiliki kaki untuk dapat berjalan menuju suatu wilayah.
"Karena itulah kita mengubah cara kita mendekati persoalan mobilitas penduduk di Jakarta."
"Nomor satu adalah fasilitas untuk pejalan kaki, nomor dua adalah fasilitas kendaraan bebas emisi dan yang ketiga adalah transportasi tubuh dan yang keempat adalah transportasi pribadi atau kendaraan pribadi," jelas Anies.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)