Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Strategi BNN Berantas Narkoba di Indonesia

Badan Narkotika Nasional (BNN) bersinergi dengan berbagai elemen bangsa untuk mewujudkan Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba).

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Tiga Strategi BNN Berantas Narkoba di Indonesia
WARTA KOTA/Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Petrus Reinhard Golose, dan para petinggi Polri hadir saat pengungkapan kasus narkoba di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (14/6/2021). Tim Satuan Tugas Narkoba Polda Metro Jaya dan Polres Jakpus berhasil mengagalkan peredaran narkoba jenis sabu seberat 1,129 ton jaringan Timur Tengah-Indonesia. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) bersinergi dengan berbagai elemen bangsa untuk mewujudkan Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba).

Hal tersebut dilakukan melalui program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN).

Kepala BNN RI Petrus Reinhard Golose mengatakan ada tiga strategi dalam pendekatan P4GN yakni soft power approach, hard power approach, dan smart power approach.

Baca juga: BNN Lancarkan Program War on Drugs Lewat Pembentukan Desa Bersinar

Petrus Golose menjelaskan, strategi soft power approach adalah tindakan preventif untuk membentuk ketahanan diri serta daya tangkal terhadap penyalahgunaan narkoba.

”Strategi ini menekankan program P4GN pada bidang pencegahan, pemberdayaan masyarakat, dan rehabilitasi,” kata Petrus Golose dalam keterangan yang diterima, Rabu (29/12/2021).

Satu langkah konkret dari pendekatan ini adalah pembentukan Desa Bersinar.

Berita Rekomendasi

Desa Bersinar merupakan program unggulan bidang pencegahan dengan intervensi program P4GN di wilayah pedesaan untuk menciptakan lingkungan kondusif dan aman.

Tahun ini sudah terbentuk 346 desa bersinar.

Angka itu meningkat 100 persen dari tahun sebelumnya.

Program tersebut melibatkan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Desa, KPPA, KPK, BNPT, TNI, Polri, serta sektor kesehatan.

Selain itu, BNN juga membentuk dan melatih 5.913 relawan penggiat antinarkoba yang turut membantu memberikan informasi dan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba di lingkungan masing-masing.

Selanjutnya strategi hard power approach, menurut Petrus Golose, strategi ini adalah tindakan represif melalui aspek penegakan hukum yang tegas dan terukur dalam penanganan jaringan sindikat narkoba.

Sepanjang tahun 2021, BNN telah mengungkap 85 jaringan sindikat narkoba baik nasional maupun internasional.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas