RS Internasional di Bali Diyakini Mampu Saingi Negara Tetangga
Konsep health tourism mengelaborasi potensi berbagai sektor, yaitu kesehatan dan sumber daya alam, manusia serta budaya Indonesia.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
![RS Internasional di Bali Diyakini Mampu Saingi Negara Tetangga](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/presiden-jokowi-lakukan-groundbreaking-rs-internasional-bali_20211228_023813.jpg)
Menurut Suryopratomo, persaingan antar RS merupakan sebuah keniscayaannya. Tetapi RS di setiap negara bertujuan untuk melayani masyarakatnya, dan negara berhak memberikan jaminan kesehatan kepada warganya.
“Dengan ada fasilitas kesehatan yang lebih baik di Indonesia, tentunya rata-rata masyarakat Indonesia punya kesempatan mendapatkan perawatan lebih baik,” ucapnya.
Dengan adanya Rumah Sakit bertaraf Internasional di Bali, kata Suryopratomo, masyarakat Indonesia tidak perlu repot ke luar negeri lagi karena akses pelayanan kesehatan ada di Indonesia sehingga menguntungkan warga dari sisi biaya.
“Dengan adanya RS internasional di Indonesia, keluarga dari pasien tentunya bisa lebih diuntungkan untuk mendampingi keluarga yang sedang sakit karena lebih dekat, dan tidak perlu repot dengan urusan nonkesehatan yang selama ini harus dihadapi keluarga yang harus mendampingi mereka yang sedang sakit,” katanya.
Sebagaimana diketahui, KEKK Bali adalah strategi peningkatan perekonomian Indonesia yang digagas oleh Erick Thohir.
Dalam kawasan ini, nantinya dibangun RS Internasional Bali yang dilengkapi dengan laboratorium penelitian kesehatan dan terintegrasi keelokan pariwisata.
KEKK gagasan Erick ini juga menjadi pionir wisata kesehatan di Indonesia dan memiliki tujuan untuk meningkatkan daya saing Indonesia di dunia internasional serta meningkatkan sektor pelayanan kesehatan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.