Vaksinasi Booster Mulai 12 Januari 2022, BPOM Izinkan Penggunaan Darurat 5 Vaksin untuk Booster
Pemerintah segera memulai vaksinasi Covid-19 lanjutan atau booster untuk warga yang berusia 18 tahun ke atas.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
![Vaksinasi Booster Mulai 12 Januari 2022, BPOM Izinkan Penggunaan Darurat 5 Vaksin untuk Booster](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/vaksinasi-moderna-booster-bagi-nakes_20210809_205337.jpg)
Penny menambahkan, masih terdapat beberapa vaksin yang tengah diuji klinik untuk memperoleh EUA sebagai vaksin dosis lanjutan.
“Ada juga beberapa yang sedang uji klinik vaksin booster yang masih berlangsung dan dalam waktu beberapa hari ini akan juga bisa kita putuskan emergency use authorization-nya,” lanjutnya.
Dikutip dari Setkab.go.id, Kepala BPOM menjelaskan, vaksin booster dapat diberikan minimal enam bulan dari vaksin primer dosis lengkap.
![Petugas medis bersiap menyuntikkan vaksin Covid-19 booster dari Moderna kepada tenaga kesehatan Siloam Hospitals di kawasan Tangerang, Banten, Rabu (11/8/2021).](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/vaksinasi-booster-bagi-nakes-siloam-hospital_20210812_055523.jpg)
5 Jenis Vaksin Booster yang Diizinkan BPOM
1. Vaksin CoronaVac
Vaksin CoronaVac produksi PT Biofarma adalah untuk booster homolog dengan dosis sebanyak satu dosis.
“(Hasil uji) imunogenisitas menunjukkan peningkatan titer antibodi netralisasi hingga 21-35 kali setelah 28 hari pemberian vaksin booster ini pada subjek dewasa,” kata Kepala BPOM.
2. Vaksin Pfizer
Vaksin Pfizer atau Comirnaty untuk booster homolog dengan dosis sebanyak satu dosis.
“(Hasil uji) imunogenisitas menunjukkan peningkatan nilai rata-rata titer antibodi netralisasi setelah 1 bulan (pemberian booster) sebesar 3,3 kali,” ucap Penny.
3. Vaksin AstraZeneca
Vaksin AstraZeneca juga bersifat homolog dengan dosis sebanyak satu dosis.
Penny menyampaikan, hasil uji imunogenisitasnya menunjukkan peningkatan nilai rata-rata titer antibodi sekitar 3,5 kali setelah pemberian vaksin booster jenis ini.
Baca juga: UPDATE Kasus Omicron di Indonesia: Tambah 75 Positif, Total 414 Orang
4. Vaksin Moderna