Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Omicron di RI Capai 506 Pasien, Kemenkes Minta Masyarakat Siap Hadapi Lonjakan Covid-19

Total Kasus Omicron di RI menjadi 506 pasien, Kemenkes meminta masyarakat siap hadapi lonjakan Kasus Covid-19.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Nuryanti
zoom-in Kasus Omicron di RI Capai 506 Pasien, Kemenkes Minta Masyarakat Siap Hadapi Lonjakan Covid-19
Tribunnews.com/ Rina Ayu
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi saat konferensi pers virtual, Rabu (29/9/2021). Kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus mengalami kenaikan. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus mengalami kenaikan.

Data terbaru Kemenkes, Senin (10/1/2022), kasus Omicron bertambah sebanyak 92 pasien.

Sehingga kini total kasus Omicron mencapai 506 pasien.

Tak hanya kasus konfirmasi, kasus probable Omicron juga terus mengalami peningkatan.

Baca juga: Berita Foto : Upaya China Perangi Omicron

Hingga Senin (10/1/2022), terdeteksi ada 1.384 probable Omicron yang didapatkan dari pemeriksaan SGTF.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmidzi menjelaskan penambahan kasus konfirmasi Omicron masih didominasi oleh pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Sementara, 84 dari 506 pasien merupakan kasus transmisi lokal.

Berita Rekomendasi

Melihat angka Omicron yang terus meningkat, Nadia meminta masyarakat untuk siap hadapi lonjakan Omicron.

Hal itu mengingat karakteristik laju penyebaran Omicron yang cepat.

Jubir Vaksinasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi Sebut 2 Persen Pelaku Perjalanan Internasional Positif COvid-19 saat masuk Indonesia (Youtube Kementerian Kesehatan RI) Sabtu (10/9/2021)
Jubir Vaksinasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi Sebut 2 Persen Pelaku Perjalanan Internasional Positif COvid-19 saat masuk Indonesia (Youtube Kementerian Kesehatan RI) Sabtu (10/9/2021) (Youtube Kementerian Kesehatan RI)

Baca juga: Pemerintah Prediksi Puncak Lonjakan Omicron Terjadi Awal Bulan Depan, Masyarakat Diminta Waspada

“Jika dilihat dari perkembangannya, konfirmasi omicron cenderung mengalami peningkatan."

"Dari pemeriksaan SGTF, kasus probable omicron pada PPLN cenderung meningkat."

"Hasil WGS juga menunjukkan proporsi varian Omicron yang mulai mendominasi," ungkap Nadia, dikutip dari laman Kemenkes, Rabu (12/1/2022).


Meskipun demikian, Nadia mengatakan kasus konfirmasi Omicron mayoritas bergejala ringan hingga tak bergejala alias OTG.

Untuk itu, pihaknya akan menggencarkan telemedicine bagi pasien Omicron yang malukan isolasi mandiri di rumah.

Baca juga: Keputusan Menggratiskan Vaksin Booster Dinilai Sudah Tepat, Demi Terhindar dari Varian Omicron

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas