Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pengemudi ojek online di Cileungsi mengaku tak dilayani dengan baik saat melaporkan kasus pencurian sepeda motor yang dialaminya ke Polsek Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada 8 Januari 2022 lalu.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo akhirnya angkat bicara terkait dugaan anggota Polsek Cileungsi, Kabupaten Bogor yang tak melayani pelaporan korban sebagaimana mestinya.

Menurut Tompo, kasus ini menjadi koreksi bagi Polda Jawa Barat agar senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat tak terkecuali dalam melayani pelaporan.

"Kasus yang terjadi, merupakan koreksi bagi Polda Jawa Barat. Terima kasih kepada masyarakat sudah memberikan masukan yang baik untuk kita melakukan pembenahan dan pelayanan yang lebih baik. Kami akan menyempurnakan standar pelayanan yang sudah ada," kata Tompo dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/1/2022).

Tompo mengatakan, Polri berkomitmen untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Oleh karena itu, ke depan ia berharap kejadian itu tak akan terulang kembali di wilayah hukum Polda Jawa Barat.

"Polri senantiasa berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Kami berjanji akan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat agar kejadian serupa tak lagi terulang," katanya.

Baca juga: Penjelasan Kapolsek Cileungsi Mengenai Sopir Ojek Online yang Dipukul Anak Buahnya Saat Melapor

Diberitakan sebelumnya, pengemudi ojol berinisial CH (38) menjadi korban pencurian sepeda motor yang dibawa kabur penumpangnya.

CH yang saat itu panik langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cileungsi pada Sabtu (8/1/2022).

Saat membuat laporan, bukannya diterima baik malah pelayanan minus yang ia dapatkan.

CH merasa dirinya tak dilayani dengan baik dan terjadi cekcok hingga viral di media sosial.

Terkait kejadian yang viral di media sosial itu, Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin telah menyatakan pihaknya telah memberikan sanksi dan pemeriksaan oleh Propam Polres Bogor terhadap oknum anggota Polsek Cileungsi.

Iman mengatakan anggota yang terbukti tidak maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat akan ditindak Propam.

Ia juga telah meminta maaf juga atas perilaku anggotanya yang kurang baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Dalam pernyataannya, Kapolres Bogor juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan akan terbuka dalam terbuka menerima saran dan masukan dari berbagai elemen masyarakat untuk meningkatkan kualitas pelayanan Polri.