Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gempa Magnitudo 5,4  di Banten Pagi Ini Tidak Berpotensi Tsunami

empa kembali mengguncang Banten pada Senin (17/1/2022). BMKG melaporkan Gempa magnitudo 5,4 itu terjadi pada pukul 07.25 WIB tidak potensi tsunami.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Gempa Magnitudo 5,4  di Banten Pagi Ini Tidak Berpotensi Tsunami
TRIBUN BATAM
Ilustrasi Gempa Bumi : Info BMKG, Gempa Bumi Dirasakan 10 kali Sepanjang Hari Kamis, 14 November 2019 di Wilayah Indonesia 

TRIBUNNEWS.COM, BANTEN- Gempa kembali mengguncang Banten pada Senin (17/1/2022).

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa telah terjadi gempa bumi di Bayah, Banten, pagi ini.

Gempa magnitudo 5,4 itu terjadi pada pukul 07.25 WIB.

Dalam akun Twitter, BMKG menyampaikan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Adapun pusat gempa berada di laut sejauh 84 kilometer barat daya Bayah, Banten.

Gempa bumi di Banten terasa di Cikembar, Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Pelabuhanratu, Sumur, dan Bogor.

BMKG mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.

Gempa Banten Senin (17/1/2022)
Gempa Banten Senin (17/1/2022) ()
Berita Rekomendasi

Penjelasan Ahli Tentang Gempa Banten

Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung (ITB), Irwan Meilano turut menanggapi soal gempa yang terjadi di Banten, Jumat (14/1/2022) kemarin.

Diketahui sebelumnya, BMKG telah melaporkan adanya gempa di Sumur, Banten dengan kekuatan 6,6 magnitudo pada Jumat (14/1/2022).

Menurut BMKG gempa Banten ini ada pada kedalaman 40 kilometer.

Foto : Rumah warga yang mengalami kerusakan akibat gempabumi M6,7 yang mengguncang Pandeglang, Provinsi Banten, Jumat (14/1). (Istimewa)
Foto : Rumah warga yang mengalami kerusakan akibat gempabumi M6,7 yang mengguncang Pandeglang, Provinsi Banten, Jumat (14/1). (Istimewa) (Laman BNPB)

Tepatnya berada di laut pada jarak 132 kilometer arah barat daya Kota Pandeglang, Banten.

Irwan menjelaskan bahwa gempa 6,6 magnitudo tersebut merupakan gempa di zona subduksi.

“Gempa kemarin adalah gempa zona subduksi dan di bagian bawah. Biasanya, tidak menghasilkan tsunami,” kata Irwan sebagaimana diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Sabtu (15/1/2022).

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas