Kemendikbudristek Minta Perguruan Tinggi Relakan Mahasiswanya Ikuti Magang Bersertifikat
Kemendikbudristek kembali membuka pendaftaran program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Tahap dua Tahun 2022.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Wahyu Aji
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kemendikbudristek kembali membuka pendaftaran program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Tahap dua Tahun 2022.
Plt. Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek Nizam meminta agar perguruan tinggi mengizinkan mahasiswanya mengikuti program ini secara penuh.
"Saya mendorong seluruh perguruan tinggi agar mahasiswanya mengikuti MSIB ini dengan penuh," ujar Nizam dalam konferensi pers virtual, Selasa (18/1/2022).
Dirinya meminta agar mahasiswa mengikuti program MSIB dengan mendapatkan SKS penuh dari kampus.
Hal ini agar para mahasiswa tidak terbebani dengan mata kuliah lain saat mengikuti program MSIB.
"Jangan sampai adik-adik ini ikut MSIB tapi tidak mendapat SKS. Sehingga membuat adik-adik overload tugas dan mengejar sks dan masih mengambil mata kuliah hingga 10 SKS," ucap Nizam.
Baca juga: Melalui Program Kerja Magang Kampus Merdeka, 4 Mahasiswa ITI Improvement di Industri Alat Berat
Menurut Nizam, mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman berharga dengan mengikuti program MSIB.
Para mahasiswa akan mendapatkan kompetensi langsung dari dunia usaha dan industri.
Sehingga, para mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman berharga selama mengikuti MSIB.
"Jadi saya harap perguruan tinggi untuk merelakan mahasiswa ini terbang lepas mengejar cita-citanyanya, menentukan masa depannya melalui kampus kehidupan," tutur Nizam.
Baca juga: Pemagang Indonesia Bekerja di Perusahaan Jepang Ini Mendirikan Masjid di Dalamnya
"Kampus kehidupan yang mereka alami setelah mereka lulus nanti. Supaya saat mereka lulus nanti mereka lebih confident karena telah mendapatkan pengalaman ketika MSIB," pungkas Nizam.