Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKS Berharap Kepala Otorita Ibu Kota Negera Baru Tak Miliki Beban Masa Lalu

Anggota Pansus RUU IKN Fraksi PKS Suryadi Jaya Purnama berharap kepala otorita Ibu Kota Negera (IKN) Baru tak miliki beban masa lalu.

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
zoom-in PKS Berharap Kepala Otorita Ibu Kota Negera Baru Tak Miliki Beban Masa Lalu
Instagram @basukibtp/Tribunnews
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok - Anggota Pansus RUU IKN Fraksi PKS Suryadi Jaya Purnama berharap kepala otorita Ibu Kota Negera (IKN) Baru tak miliki beban masa lalu. 

TRIBUNNEWS.COM - Anggota Pansus RUU IKN Fraksi PKS Suryadi Jaya Purnama berharap kepala otorita Ibu Kota Negera (IKN) Baru tak miliki beban masa lalu.

Baik itu beban politik, beban hukum maupun beban moral.

Hal tersebut disampaikan oleh Suryadi kepada Kompas TV, Sabtu (29/1/2022).




"Sehingga kriteria yang kami sampaikan adalah kepala otorita itu tidak boleh punya  beban masa lalu."

"Yaitu beban politik yang begitu kental atau beban hukum, beban moral," jelas Suryadi.

Menurut Suryadi, ini dilakukan agar apa yang menjadi tujuan presiden dapat segera tercapai.

"Supaya apa yang diinginkan oleh Presiden bisa tercapai," lanjut Suryadi.

BERITA TERKAIT

Apalagi menurut penilaiannya, saat ini rencana pembangunan IKN sudah banyak menimbulkan polemik.

Baca juga: Tak Hanya Ahok, PDIP Sodorkan 3 Nama Lagi Jadi Calon Kepala Otoritas IKN

"Yang kami sampaikan dari IKN ibukota ini kita akan lahir dari sebuah masalah."

"Maksud saya kelahirannya menimbulkan polemik, namanya juga menimbulkan polemik di tengah-tengah masyarakat."

"Jangan sampai kepala otorita yang ditunjuk pertama kali oleh Presiden juga menimbulkan polemik."

"Kita sudah capai berpolemik, oleh karena itu kita menginginkan agar presiden betul-betul bijaksana."

"Jangan hanya bijak sini itu bijak untuk diri sendiri tapi juga butuh publik rakyat Indonesia."

"Sehingga kriteria yang harus disampaikan betul-betul tidak punya bapak personal, beban moral beban politik gitu ya."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas