Tanggapi Dukungan Gubernur NTT, Jokpro 2024: Yakin Perjuangan Tak Sia-sia dan Ini Bukan Gagasan Halu
Komunitas Jokpro 2024 menanggapi dukungan Joko Widodo (Jokowi) menjabat Presiden 3 periode yang diserukan oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT).
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Endra Kurniawan
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Komunitas Jokpro 2024, Timothy Ivan Triyono menanggapi dukungan Joko Widodo (Jokowi) menjabat Presiden 3 periode yang diserukan oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Bungtilu Laiskodat.
Di mana dalam pernyataannya, Viktor menyatakan kalau Pemerintah di bawah kepemimpinan Jokowi selama ini telah melakukan pembangunan yang dapat dirasakan oleh masyarakat di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat.
"Sudah selayaknya Joko Widodo melanjutkan kepemimpinan ke tiga kali, tentu aspirasi ini harus diselaraskan dengan kehendak konstitusi, tetapi ini murni keinginan mayoritas masyarakat NTT," kata Viktor dalam keterangan tertulis yang diterima, Minggu (13/2/2022).
Menanggapi hadirnya dukungan itu, Timothy Ivan turut mengucap rasa syukur, sebab dengan begitu, maka kata dia, tidak hanya pihaknya yang menginginkan Jokowi maju lagi dalam Pilpres 2024 mendatang melainkan juga dari kalangan pejabat.
"Begitu kami dapat info kalau Bang Viktor selaku Gubernur NTT menyerukan hal yang sama dengan apa yang diperjuangkan Jokpro, maka ini pertanda bahwa Jokowi 3 periode akan terwujud," kata dia.
Baca juga: Muncul Wacana Duet Anies-Andika di Pilpres 2024, Dianggap Sebagai Pasangan Jalan Tengah
Baca juga: Airlangga Minta AMPG Segera Susun Program Pemenangan Golkar untuk Pemilu 2024
Baca juga: Emak-emak Bekasi Deklarasikan Dukungan untuk Gus Muhaimin di Pilpres 2024
Timothy mengungkapkan, dalam praktiknya Komunitas Jokpro 2024 akan senantiasa menyambut baik dukungan yang dilayangkan oleh pihak manapun untuk pasangan yang diusungnya yakni Jokowi dan Menteri Pertahanan RI (Menhan) Prabowo Subianto.
Diketahui, komunitas Jokpro 2024 ini, mendukung untuk kedua elit politik itu maju sebagai calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) di 2024 mendatang.
"Saya yakin betul perjuangan kami (Jokpro 2024) tidak sia-sia dan bukan gagasan halu," kata Timothy.
Menurutnya, legitimasi sosial kedua tokoh tersebut sangat kuat.
Bahkan dirinya meyakini, keduanya menjadi sosok yang akan menentukan keberhasilan pembangunan Indonesia yang lebih aman, damai, dan sejahtera di masa yang akan datang.
"Jokowi-Prabowo ini legitimasinya kuat, sehingga sangat dibutuhkan untuk bawa Indonesia yang sedang terpuruk karena pandemi ini bangkit. Proses pembangunan pasti akan cepat menuju Indonesia yang aman, damai, dan sejahtera," tukasnya.