TRIBUNNEWS.COM - Baru-baru ini beredar video seorang guru muda mengajar matematika dengan menggunakan metode bernyanyi.

Video tersebut viral di media sosial, TikTok.

Wanita bernama Adelia Nurhaliza merupakan guru SD Negeri 4 Pakemitan, Kabupaten Tasikmalaya.

Momen Adelia mengajar itu pun diabadikan melalui rekaman video di handphone.

Lantas, dia membagikan video tersebut di akun TikToknya, @rapundel hingga viral.

Hingga Minggu (13/2/2022), video milik Adelia sudah dilihat lebih dari 10 juta pengguna.

Kemudian disukai hingga 1 juta pengguna.

Beragam komentar pun disampaikan warganet.

"Percaya apa gak, metode lagu gini tuh nempel sampe dewasa, makasih bu guru kreativitasnya " tulis @awlrw.

"Seneng liat cara mengajarnya Bu guru geulis," tulis @nurilham355.

"Bermanfaat sekali ya Allah, apalagi untuk pemula," tulis @dewianggraini189.

Baca juga: VIRAL Kisah Wanita Terjebak di Lift Rumah pada Malam Hari, Anggap Insidennya sebagai Momen Lucu

Awal mula memilih metode mengajar dengan lagu

Dikonfirmasi Tribunnews.com, Adelia merupakan lulusan Universitas Pendidikan Indonesia jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). 

Ia selesai menempuh pendidikannya pada tahun 2020. 

Menurutnya, memilih menggunakan metode lagu dalam mengajar lantaran selama masa kuliah ia mendapatkan bekal hal yang serupa. 

Adelia juga mengatakan lagu yang digunakan dalam videonya telah ia pelajari semasa ia kuliah. 

"Ketika saat kuliah memang sering diberikan macam-macam ice breaking atau lagu-lagu yang berhubungan dengan materi, jadi memang sangat berguna pun setelah aku lulus kuliah," ujar Adelia kepada Tribunnews.com, Sabtu (12/2/2022).

"Untuk lagu yang kemarin viral, saya sudah tahu sebelumnya dan memang sering digunakan waktu saya jaman kuliah dulu," kata Adelia. 

Adelia juga mengatakan sebelum penerapan metode mengajar ini, ia juga pernah melakukan penelitian dengan dosennya. 

"Saya juga pernah ada penelitian dengan dosen, disitu juga saya yang bernyanyi dan dosen yg menciptakan lagunya. Sehingga memang metode yg aku berikan ke pst didik ada dasar teorinya," ucapnnya.

"Jadi segala hal yg aku share untuk teman-teman di tiktok itu memang ilmu yang aku dapatkan ketika kuliah karena mengingat saya sendiri belum lama jadi guru baru beberapa bulan jadi memang belum banyak pengalaman," tambahnya.

Alasan memilih metode mengajar dengan lagu

Selain agar tujuan pembelajaran bisa tercapai, menurutnya dengan memilih metode mengajar ini suasana di kelas menjadi lebih hidup dan menyenangkan. 

"Metode itu kan sebagai strategi atau cara ya  agar tujuan pembelajaran bisa tercapai. Setiap guru pasti punya karakter dan pembawaan yg berbeda-beda, begitu juga peserta didik," ujar Adelia.

"Sebetulnya sudah banyak penelitiannya juga, tapi setelah mengenal karakteristik peserta didik saya dikelas, dengan bernyanyi itu dapat membantu anak dalam mengembangkan daya pikirnya dan lebih penting membuat suasana belajar dikelas menjadi lebih menyenangkan," tambahnnya.

Menurut Adelia suasana kelas yang menyenangkan menjadi salah satu komponen penting dalam suatu proses pembelajaran. 

"Pembelajaran yang menyenangkan tersebut sangat dibutuhkan sekali, sebagai solusi agar pembelajaran tidak membosankan," kata Adelia.

"Karena anak-anak dalam berbagai umur pada dasarnya senang mendengarkan, menyanyi, dan belajar dengan nyanyian/lagu. Maka dari itu musik juga secara umum jadi bagian penting dari proses belajar-mengajar peserta," lanjutnya.

Lagu yang Adelia gunakan juga bermacam, mula dari tradisional hingga genre pop. 

"Hampir semua bentuk nyanyian dari yang tradisional sampai pop bisa dimanfaatkan oleh guru dalam pembelajaran," jelas Adelia.

"Tapi, tentu ada hal yg perlu diperhatikan yaitu bahwa guru hendaknya bisa memilih/menyeleksi atau menciptakan lagu yg bisa digunakan baik untuk menyanyi bersama maupun bernyanyi sambil melakukan kegiatan," tambahnnya. 

Efek/dampak bagi murid

Menurut Adelia, metode mengajar dengan lagu ini memberikan dampak positif bagi peserta didiknya. 

"Anak-anak tentu senang  dan antusias dalam belajar, dan berguna banget, jadi menambah pembendaharaan lagu yg bisa mereka ingat juga," ungkap Adelia. 

Namun ia juga menegaskan metode ini tidak menjadi satu-satunya cara bagi murid untuk memahami materi. 

Menurutnya, tetap harus diberikan ilmu dasar terkait materi yang ia sampaikan menggunakan metode lagu tersebut. 

"Sebetulnya metode nyanyi itu sendiri tidak bisa dijadikan juga sebagai senjata utama untuk memahami materi yg sedang dipelajari. Anak-anak tetap butuh pemahaman ttg konsep dasarnya serta latihan-latihan tentunya," pungkasnya. 

(Tribunnews.com/MilaniResti)