PROFIL Silmy Karim, Dirut Krakatau Steel yang Diusir DPR: Spesialis BUMN Sakit, Hartanya Rp 205 M
Profil Silmy Karim, Direktur Utama PT Krakatau Steel yang diusir saat rapat di DPR. Dijuluki Dirut spesialis BUMN sakit hingga daftar hartanya.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
Mulai dari NATO School di di Jerman hingga ke Harvard University dan Naval Postgraduate School di Amerika Serikat.
Berbekal pengetahuan dari hasil pendidikan tersebut, Silmy Karim menjadi salah satu pakar di Indonesia pada bidang Manajemen Pertahanan dan National Security.
Berikut riwayat karier Silmy Karim:
- Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (September 2018-Sekarang)
- Direktur Utama PT Barata Indonesia (Persero) (Agustus 2016-September 2018)
- Direktur Utama PT Pindad (Persero) (Desember 2014-Agustus 2016)
- Staf Ahli Bidang Kerja Sama dan Hubungan Antar lembaga, Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) (2010-Sekarang)
- Anggota Dewan Analis Strategis BIN (2013-2015)
- Komisaris PT PAL Indonesia (Persero) (2011-2014)
- Anggota Tim Pakar Manajemen Pertahanan Kementerian Pertahanan (2010-2014)
- Staf Khusus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) (2010-2011)
- Anggota Tim Pengendali Aktivitas Bisnis TNI (2010-2011)
- Anggota Tim Nasional Pengalihan Aktivitas Bisnis TNI (2008-2009)
- Anggota Tim Supervisi Transformasi Bisnis TNI (2007-2008)