Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tungkai Kaki Sinta Aulia Berencana Diamputasi, Tim Dokter Ungkap Kondisi Tumor Sang Bocah

Tim dokter berencana melakukan tindakan amputasi pada tungkai kaki Sinta Aulia Maulidia, bocah yang mederita tumor kaki.

Penulis: Adi Suhendi
zoom-in Tungkai Kaki Sinta Aulia Berencana Diamputasi, Tim Dokter Ungkap Kondisi Tumor Sang Bocah
Ist
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi istri Juliati Sigit Prabowo memenuhi janjinya untuk menemui langsung Sinta Aulia seorang anak perempuan penderita tumor kaki yang viral di media sosial (medsos). Kapolri menjenguk Sinta Aulia untuk melihat kondisinya secara langsung saat menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (20/2/2022). 

Rencananya tim dokter gabungan akan melakukan tindakan amputasi pada tungkai kaki Sinta jika kondisi Hb dari bocah itu sudah mencapai angka 7.

"Jadi biasanya operasi itu 10 tapi pada ananda Sinta ini (Hb di angka) 7 sudah boleh untuk pembedahan sudah boleh kita lakukan pembedahan," kata Fauzi.

Diketahui RS Polri berkolaborasi dengan pihak rumah sakit lainnya untuk mengoptimalkan pengobatan terhadap Sinta Aulia.

Jumpa pers penanganan Sinta Aulia, gadis cilik penderita tumor kaki di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (21/2/2022).
Jumpa pers penanganan Sinta Aulia, gadis cilik penderita tumor kaki di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (21/2/2022). (Divisi Humas Polri)

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan dalam kolaborasi tersebut dibentuk tim yang berisikan para ahli dan pakar di bidang medisnya masing-masing.

Tim itu sendiri berasal dari RS Polri, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), RS Kanker Dharmais, dan RS MRCCC Siloam.

Baca juga: Ini Percakapan Sinta dan Kapolri yang Sangat Mengharukan

"Kemudian kami sampaikan bahwa RS Polri telah membentuk tim yang beranggotakan para pakar dan ahli di antaranya adalah RSCM, Dharmais kemudian RS MRCCC Siloam Semanggi," kata Ramadhan dalam kesempatan yang sama.

Konsultan RSCM, Prof Dr dr Achmad Fauzi Kamal SpOT mengungkapkan, dalam pengobatan Sinta Aulia ini, dibentuk juga tim multidimensi untuk lebih memaksimalkan kesembuhan pasien.

Berita Rekomendasi

"Concern dari Pak Kapolri dan Menkes luar biasa sehingga dibentuk tim dari kami semua. Kedua tim multidisiplin artinya ada ahli bedah, kemoterapi, dan lain-lainnya terkait untuk pengobatan ataupun tata laksana pengobatan ananda Sinta," ujar Achmad.

Achmad menjelaskan, untuk saat ini, tim tersebut akan memastikan kondisi dari Sinta Aulia dalam keadaan baik untuk dilakukan proses pengobatan lebih lanjut.

"Dari tim RS Polri sudah menyiapkan City Scan. Setelah keadaannya memungkinkan untuk memastikan kondisinya," ucap Achmad.

Di sisi lain, Direktur Utama RS Kanker Dharmais dr R Soeko Werdi Nindito D Mars berharap dengan adanya penanganan kolaborasi ini akan memberikan yang terbaik untuk kesembuhan anak perempuan tersebut.

"Kami melihat tim RS Polri sudah baik dan lengkap. Kami berkomitmen mendukung kebutuhan didalam upaya pengobatan pasien Sinta ini. Kita berjuang sungguh-sungguh demi kebaikan anak Sinta. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan bisa berikan hasil terbaik untuk Sinta dan orang tua. Tentunya kolaborasi ini menjadi menjadi cerita baik untuk perhatian dunia medis kepada pasien yang membutuhkan," katanya.

Kemudian, Direktur RS MRCCC Siloam, dr Adityawati G berharap, dengan kolaborasi semua pihak, pengobatan Sinta Aulia dapat berjalan baik.

Baca juga: Dokter Spesialis dari Sejumlah Rumah Sakit Berkolaborasi Untuk Sembuhkan Sinta Aulia

"Mudah-mudahan dengan niat kami kolaborasi mendukung Sinta maka pengobatan berhasil dengan baik. Tentunya dengan support tim Dokter dari RS Polri sudah sangat baik. Niat kami bisa mengobati Sinta dan dapat berhasil atas izin Allah," katanya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas