Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Srikandi Erick Thohir (Si ETI) Priangan Timur - Jawa Barat menilai Menteri BUMN Erick Thohir merupakan sosok yang pro terhadap perempuan.

Koordinator Deklarasi Meirawati mengatakan Erick menunjuk para pemimpin perempuan untuk mengisi jabatan-jabatan tinggi di BUMN.

Erick menargetkan porsi pemimpin perempuan di BUMN harus terus meningkat hingga 25 persen pada 2023.

"Kami sepakat nanti Indonesia dipimpin orang yang peduli dan bisa membawa aspirasi kami, termasuk mempunyai semangat juang tinggi, santun, dan berpihak pada perempuan," tutur Meirawati melalui keterangan tertulis, Jumat (25/2/2022).

Baca juga: Erick Thohir Dinilai Sebagai Representasi Anak Muda untuk Maju di Pilpres 2024

Sejumlah jabatan BUMN yang diisi perempuan diantaranya adalah Direktur SDM, Tata Kelola & Manajemen Risiko PT Pupuk Indonesia, Direktur Operasional PT Jasa Raharja, dan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Peruri (Perum Percetakan Uang Republik Indonesia)

Lalu Direktur PT Telkom Indonesia, Direktur Manajemen SDM PLN, Direktur Corporate Banking Bank Mandiri, Direktur Keuangan PT Pertamina, Direktur Bisnis Konsumer BRI, Direktur Utama PT Sarinah

Serta masih banyak para pimpinan perempuan dalam jajaran direksi dan komisaris BUMN lainnya.

Erick bahkan telah memberi kesempatan dan mengarahkan calon pemimpin masa depan dari generasi muda perempuan Indonesia.

Seperti saat dirinya memilih perempuan Milenial berprestasi untuk mengisi pengalaman menggantikan posisinya sebagai Menteri BUMN selama sehari melalui program "Girls Take Over" 2021 bersama Srikandi BUMN Indonesia.

Sementara itu, deklarator “Si ETI”, Harti, juga yakin bahwa Erick Thohir dapat memberi perubahan, terutama pada sektor ekonomi.

"Kalau ibu-ibu, doanya semoga bisa nurunin harga, terutama sembako. Intinya bisa bantu mengurangi beban hidup masyarakat," tuturnya.

Dalam perekonomian, program Erick Thohir selama ini dinilai peduli terhadap kaum perempuan.

Seperti di antaranya program BUMN MEKAAR yang khusus untuk membantu ibu-ibu atau perempuan Indonesia memajukan usahanya dan sampai bisa punya karyawan.