TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG - Universitas Paramadina menggelar syukuran pembukaan kampus barunya di kawasan pemukiman modern Meikarta Distrik 2, Cikarang, Jawa Barat.

"Kami sangat berterima kasih kepada manajemen Meikarta yang telah memberikan tempat yang baik sekali untuk kampus kami di Distrik 2 ini, " kata Rektor Universitas Paramadina, Prof Didik J Rachbini, MSc, PhD, dalam acara syukuran pembukaan kampus baru di Meikarta, Kamis (31/3/2022).

Acara yang ditandai dengan potong tumpeng oleh Prof Didik J Rachbini, MSc, PhD, bersama Ketua Umum Yayasan Wakaf Paramadina Hendro Martowardojo.

Acara ini turut dihadiri Henry Riady, 'Advisor' Lippo Cikarang dan Lilies Surjono, CMO Meikarta serta Jajaran Management Meikarta.

Selain itu, ada perwakilan dari mahasiswa baru tahun ajaran genap, jajaran direksi Meikarta dan perwakilan dari penghuni Meikarta, yang dengan antusias menyambut kehadiran Universitas Paramadina.

Prof Didik menjelaskan Kampus Universitas Paramadina hadir dengan menawarkan program-program unggulan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi, keahlian, dan kemampuan individual melalui kegiatan belajar mengajar dengan mutu pendidikan yang berkualitas.

Dikatakan, setiap perkuliahaan diatur secara terstruktur dan terjadwal dengan pemilihan tenaga pengajar terbaik dan berpengalaman di bidangnya.

Proses belajar didukung oleh fasilitas terbaik seperti ruang kuliah ber-AC, Laboratorium, Perpustakaan, Ruang Serbaguna dan lain-lain.

Baca juga: Dapat Pendanaan Kemendikbudristek, Universitas Paramadina Latih Strategi Pemasaran

"Kami punya prediksi ini (Kampus Meikarta Cikarang) akan ramai, InsyaAllah juga akan dibantu dengan 'exposure' yang luas, kita semua siap meng-'expose' ini. Kami sangat apresiasi, Meikarta tidak hanya membangun gedung-gedung apartemen saja, namun juga membangun kotanya dan sekelilingnya," ujarnya.

Adapun kelas yang sudah dibuka, menurutnya, ialah untuk S2, Magister Manajemen dan Magister Komunikasi. Saat ini sudah 28 orang. Dan untuk S1-nya jurusan Psikologi ada sembilan orang yang sudah aktif berkuliah.

"Masih secara 'online'. Untuk 'offline'-nya kami mengikuti kebijakan dari Pemerintah, jika sudah memungkinkan semester ganjil (September) ini kita bisa mulai pembelajaran tatap muka atau 'offline'. Semester depan Insya Allah kami akan buka semua jurusan," ungkap Prof Didik.

Tambahan fasilitas baru

Dengan dibukanya kampus baru Paramadina di Meikarta, akan menjadi tambahan fasilitas pendidikan baru, setelah Januari lalu Universitas Pelita Harapan (UPH) juga telah hadir di Meikarta.

Lilies Surjono, CMO Meikarta, mengatakan, pihaknya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Universitas Paramadina, karena telah hadir di Meikarta Distrik 2.