Partai NasDem Bantu Pulangkan Riwayati, PMI di Malaysia yang Menderita Kanker Stadium 4
Kader Nasdem secara sukarela bergotong royong membantu Riwayati dari membiayai tiket penerbangan untuk pulang hingga membayar denda imigrasi.
Penulis: Reza Deni
Editor: Dewi Agustina

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai NasDem membantu seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Malaysia karena masalah kesehatan.
Adalah Riwayati, PMI asal Desa Sukorejo, Dusun Sukoanyar, Kecamatan Tirtotudo, Kabupaten Malang, yang dipulangkan karena menderita kanker stadium 4.
Ketua Bidang Migran DPP Partai NasDem, Yulisa Baramuli mengatakan sebelum sakit kanker, Riwayati bekerja di salah satu warung kopi milik WN Malaysia.
"Namun, sejak sakit setahun yang lalu, beliau tidak lagi bekerja serta tidak memiliki pendapatan bulanan," kata Yulisan kepada wartawan, Sabtu (2/4/2022).
Kader Partai NasDem di Malaysia yang mendengar hal tersebut, secara sukarela bergotong royong membantu Riwayati dari membiayai tiket penerbangan untuk pulang hingga membayar denda imigrasi.
"Ketika tiba di Indonesia (Bandara Juanda, Surabaya) juga dijemput dan diantar sampai ke rumahnya oleh pengurus NasDem," kata dia.
Baca juga: Indonesia–Malaysia Resmi Teken MoU Penempatan PMI Sektor Domestik
"Saat ini atau jelang Ramadan 1443 H, Riwayati sudah berada di kediamannya di Jalan Sampang RT 12, RW 03, Desa Sukorejo, Malang," tambahnya.
Yulisa menyatakan terharu dan sangat mengapresiasi aksi nyata yang telah dilakukan oleh para kader Partai NasDem di Malaysia maupun di Jawa Timur, khususnya Kota Malang yang telah membantu memulangkan Riwayati.
"Saya mengapresiasi kerja kader NasDem yang sangat peduli terhadap nasib saudara kita yang berada luar negeri khususnya yang menderita sakit parah dan memulangkan ke Tanah Air," ujar Yulisa.
Mantan Wakil Bupati Minahasa Utara ini menyebut semangat restorasi dan saling membantu antarsesama yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh benar-benar tertanam di dalam hati para kader.

"Karena itu dengan sukarela, tanpa dibayar mau membantu saudaranya yang sedang mengalami kesulitan," ujarnya.
Yulisa juga bersyukur Partai NasDem tetap berpegang teguh dan konsisten untuk memberikan advokasi dan bantuan bagi PMI yang berada di luar negeri, terlepas status legal maupun ilegal dari para PMI tersebut
"Banyak PMI yang masuk ke Malaysia dengan jalur turis atau pelancong dan tidak pernah memiliki izin kerja yang sah menurut aturan Kerajaan Malaysia. Tapi, NasDem tetap memberikan bantuan," tandasnya.