Kronologi Penemuan Mayat Mahasiswa Kedokteran di Semak-semak, Diduga Korban Pembunuhan
Kasus penemuan jenazah BPL bermula dari kecurigaan seorang penjual kopi di sekitar lokasi penemuan.
Editor: Hasanudin Aco
Ia mengaku sedang bekerja bersama timnya.
"Kami sudah komunikasi dengan keluarga, pihak keluarga juga membenarkan jika yang bersangkutan sudah tidak ada kabar sejak Kamis lalu," kata Kasat.
Terakhir, kata Kasat, keluarganya mengetahui anaknya keluar dengan kekasihnya membawa mobil keluarga. Selanjutnya, sudah tidak ada kabar.
Kasat memastikan jika pihaknya sedang bekerja keras untuk mengungkap kasus ini. "Kami sedang bekerja, untuk perkembangannya akan kami sampaikan," paparnya.
Dimakamkan di Blitar
Jenazah BPL, mahasiswa kedokteran salah satu kampus di Malang yang diduga menjadi korban pembunuhan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, Rabu (13/4/2022) dini hari.
Proses pemakaman jenazah korban mendapat pengamanan dari petugas Polsek Sanankulon Polres Blitar Kota.
"Benar, pada hari Rabu (13/4/2022) pukul 01.26 WIB-02.00 WIB dilakukan pemakaman jenazah korban yang meninggal di Pasuruan di TPU Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon," kata Kapolsek Sanankulon Polres Blitar Kota, AKP Budi Agus.
Budi mengatakan Polsek Sanankulon mendapat tugas untuk melakukan pengamanan proses pemakaman korban.
Polsek Sanankulon menerjunkan lima personil untuk mengamankan proses pemakaman korban.
Dikatakannya, korban sebenarnya warga Kepatihan, Kabupaten Tulungagung.
Tapi, orang tua korban memiliki tanah dan rumah di Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.
"Orang tua almarhum memiliki tanah dan rumah di Desa Bendosari dan keranda asal-usulnya Desa Bendosari. Proses pemakaman berjalan lancar," ujarnya.