EKSKLUSIF | Anggota DPR Masinton Pasaribu Singgung Big Data LBP: Jangan-jangan Isinya Biota Laut
Kata Masinton, big data itu seolah-olah dijadikan pembenaran untuk mendukung wacana penundaan pemilu dan memperpanjang masa jabatan presiden.
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu tak yakin Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan punya big data 110 juta warga menginginkan Pemilu 2024 ditunda.
Kata Masinton, big data itu seolah-olah dijadikan pembenaran untuk mendukung wacana penundaan pemilu dan memperpanjang masa jabatan presiden.
Padahal, menurutnya hal itu sangatlah keliru.
Lantas, hal itu pun menjadi tanda tanya, karena yang mengusulkan penundaan pemilu dilontarkan dari seorang Menko Maritim dan Investasi.
Masinton juga mengungkapkan obrolannya dengan rekan sesama aktivis soal ketidakyakinannya soal big data itu.
Dalam percakapannya itu, yang dimaksud 110 juta big data itu adalah biota laut, karena latar belakang Luhut yang merupakan Menteri Kemaritiman.
Dalam wawancara dengan Tribun Network, Masinton juga mengungkapkan sosok yang layak menggantikan Jokowi sebagai Presiden RI pada periode selanjutnya.
Nama itu yakni Puan Maharani. Bagaimana penjelasannya?
Simak lebih lanjut wawancara dalam video berikut ini. (*)