Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kuasa Hukum Ade Armando Adakan Sayembara Cari Pelaku Pelucut Celana sang Klien, Hadiah Rp 50 Juta

Kuasa hukum mengadakan sayembara bagi siapapun yang memiliki informasi terkait pelaku yang melucuti Ade Armando dan akan dihadiahi Rp 50 juta.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Kuasa Hukum Ade Armando Adakan Sayembara Cari Pelaku Pelucut Celana sang Klien, Hadiah Rp 50 Juta
Tribunnews.com
Muannas Alaidid - Kuasa hukum mengadakan sayembara bagi siapapun yang memiliki informasi terkait pelaku yang melucuti Ade Armando dan akan dihadiahi Rp 50 juta. 

“Jadi ini bagian dari penyusupan di dalam aksi kemarin. Kita akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait dengan motif.”

“Kemudian juga kelompok apakah mereka satu kelompok, satu jaringan,” jelasnya.

Baca juga: Sempat Dikira Abdul Manaf, Pria Bertopi yang Pukul Ade Armando Belum Teridentifikasi

Polda Metro Jaya juga menyebutkan motif dari tiga tersangka yang telah tertangkap ini.

Zulpan menyebut tersangka atas nama Komarudin melakukan pemukulan kepada Ade Armando karena terprovokasi situasi massa di lokasi demo.

“Komarudin melakukan pemukulan karena terprovokasi dengan situasi di TKP. Dia lantas ikut untuk menghajar korban saat demo di DPR,” ujar Zulpan.

Kemudian, untuk tersangka bernama Muhammad Bagja, kata Zulpan, mengaku mengeroyok karena kesal akan aktivitas Ade Armando di media sosial.

“Adapun Muhammad Bagja sampaikan dalam pemeriksaan kesal dengan apa yang selama ini disuarakan (status) korban dalam media sosial,” jelasnya.

Berita Rekomendasi

Diketahui, sejauh ini polisi telah menangkap empat tersangka pengeroyokan Ade Armando.

Tersangka tersebut masing-masing ditangkap di Jakarta Selatan, Bogor,Serpong Banten, serta Pelabuhan Ratu.

Baca juga: Polisi Masih Buru Dua Tersangka Pengeroyok Ade Armando yang Masih Buron

Selain itu, Polda Metro Jaya juga telah menangkap Arif Pardiani.

Diketahui, Arif adalah orang yang merekam video selfie sambil berkata bahwa Ade Armando telah meninggal dunia.

Dalam video itu, Arif juga menyatakan polisi menembaki massa yang berdemo akibat pengeroyokan terhadap Ade Armando.

“Ade Armando dah mati, dikeroyok sama massa. Sekarang kita ditembakin sama polisi,” kata Arif dalam video yang viral tersebut.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Kompas TV/Aisha Amalia Putri)

Artikel lain terkait Jokowi Didemonstrasi

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas