Tinjau Posko Kesehatan Stasiun Pasar Senen, Sudirman Said: Peran PMI Beri Layanan dan Dukungan Mudik
Sudirman meninjau posko kesehatan PMI yang ada di area Stasiun Pasar Senen, setelah mengunjungi posko lainnya di beberapa titik di Jakarta.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Palang Merah Indonesia (PMI) Sudirman Said mengunjungi Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Sabtu (30/4/2022) atau H-2 Lebaran.
Sudirman meninjau posko kesehatan PMI yang ada di area Stasiun Pasar Senen, setelah mengunjungi posko lainnya di beberapa titik di Jakarta.
Dia menjelaskan ada 11 titik posko PMI di Jakarta.
Mulai dari Tanjung Priok, Pasar Senen, Kampung Rambutan, serta titik lainnya yang diprediksi akan dipenuhi penumpang arus balik.
Selain 11 titik tadi, PMI juga menyediakan posko kesehatan di tempat wisata seperti Taman Mini Indonesia Indah (TMII) hingga Kebun Binatang Ragunan.
“Jadi kita pantau semua. Peran PMI berikan layanan dan dukungan, misal bagi masker untuk menjaga prokes (protokol kesehatan),” kata Sudirman saat mengunjungi Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (30/4/2022).
Baca juga: PMI Purwakarta Bagi-bagi Masker Gratis di Rest Area KM 72 A Tol Cipularang
PMI, sambung dia, sudah menyiapkan ambulans sebagai bentuk kesiagaan jika ada masyarakat yang membutuhkan.
Ini berlangsung sejak h-7 hingga h+7 Lebaran mendatang. Adapun junlah ambulas yang disediakan ada sebanyak enam buah.
“Jadi selama dua pekan kita operasi terus menerus,” tutur Sudirman.
Ia menjelaskan selain ambulan, PMI menyiagakan klinik kesehatan yang juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat berkaitan penerapan protokol kesehatan dan kampanye publik.
Meski tampak melandai, Sudirman mengimbau masyarakat harus tetap berhati-hati.
“Bagaimanapun kita bersyukur Covid-19 melandai. Tapi kalau tidak hati-hati, ceroboh, bisa juga berisiko,” ujarnya.
Dia juga mengapresiasi dan berterima masih kepada petugas yang membantu kelancaran mudik Lebaran 2022 ini.
“Terima kasih kepada relawan yang bersedia untuk tidak libur, termasuk Kepala Stasiun tidak mudik karena harus melayani orang-orang mudik,” ujar Sudiman.