Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

TNI AD Periksa Saksi Hingga CCTV Soal Serempetan Mobil Sipil dengan Kendaraan Dinas di Tol

TNI AD juga telah telah berkoordinasi dengan pihak Satlantas Jalan Tol dan pihak Jasa Marga untuk mendalami rekaman CCTV di lokasi kejadian.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in TNI AD Periksa Saksi Hingga CCTV Soal Serempetan Mobil Sipil dengan Kendaraan Dinas di Tol
Capture Chanel Youtube TNI AD
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan pihaknya akan mendalami kejadian serempetan antara kendaraan Expander Putih B 2890 SZL dengan sebuah kendaraan dinas TNI AD berplat 7595-52 di dekat pintu tol Jatikarya Bekasi pada Senin (2/5/2022) lalu.

Ia mengatakan saat ini pihak Puspomad tengah mendalami kejadian tersebut.

"Kami (TNI AD) sudah mendapatkan laporan terkait kejadian ini, dan pihak Puspomad sedang mendalaminya," kata Tatang dalam keterangannya pada Senin (9/5/2022).

Ia mengatakan TNI AD telah meminta keterangan dari pemilik kendaraan dinas TNI AD tersebut.

Baca juga: TNI AD Minta Maaf Soal Mobil Dinas yang Ganggu Kenyamanan Pengendara Mobil di Bandara Soekarno-Hatta

Selain itu, kata Tatang, TNI AD juga telah telah berkoordinasi dengan pihak Satlantas Jalan Tol dan pihak Jasa Marga untuk mendalami rekaman CCTV di lokasi kejadian.

Tatang mengatakan pihaknya juga akan meminta keterangan dari beberapa saksi, termasuk pengemudi Expander Putih tersebut.

Berita Rekomendasi

"Sambil pendalaman ini berjalan, yang bersangkutan (pemilik Randis TNI AD) akan diproses," kata Tatang.

Tatang juga menyampaikan bahwa TNI AD akan memberikan proses hukum atas oknum prajurit yang terbukti melakukan pelanggaran.

Namun apabila terbukti prajurit TNI AD yang menjadi korban, maka kasus tersebut akan diserahkan ke pihak Kepolisian untuk proses lebih lanjut.

Tatang juga meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi atas unggahan terkait peristiwa tersebut di media sosial.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas