Amerika Serikat Dukung Penguatan Peran ASEAN di Kawasan Indo-Pasifik
Amerika Serikat (AS) menyatakan dukungan penguatan peran perserikatan negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di kawasan.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Amerika Serikat (AS) menyatakan dukungan penguatan peran perserikatan negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di kawasan.
Hal ini ditegasakan Duta Besar AS untuk Indonesia, Kim Sung Y dalam pernyataannya, Rabu (11/5/2022) jelang KTT Khusus ASEAN- AS yang akan berlangsung 12-13 Mei di Washington DC.
Ia juga optimis dengan kemitraan yang kuat dan dinamis antara Indonesia dan AS.
"Dalam banyak cara, Kemitraan Strategis AS-Indonesia sangat penting untuk mempertahankan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," ujarnya dalam sebuah video, Rabu (11/5/2022).
Kim juga menyatakan komitmen AS terhadap nilai-nilai demokrasi, agar Indonesia juga dapat bekerja sama mendorong aksi internasional untuk demokrasi, HAM, dan aturan berbasis hukum.
Secara ekonomi, perdagangan barang dua arah antar Indonesia dan AS tahun lalu meningkat lebih dari 30 % .
Baca juga: Tiba di Washington DC, Presiden Jokowi Akan Hadiri KTT ASEAN-AS
Menurut Kim, kedua negara masih punya banyak potensi sebagai negara dengan populasi penduduk terbanyak ketiga dan keempat di dunia.
AS juga memyatakan kebanggaan menjadi mitra militer terbesar Indonesia.
Kim menyatakan komitmen AS untuk memperdalam peran serta dalam krisis iklim yang menjadi isu penting bagi generasi selanjutnya.
"Saat ini merupakan dekade penentu untuk tindakan terkait iklim, dan Indonesia berpotensi untuk menjadi pemimpin iklim global," ujarnya.
Ia merasa terhormat bisa bertugas di Indonesia seiring dengan kolaborasi berkelanjutan kedua negara dalam infrastruktur kesehatan global, upaya melawan Covid-19, hingga hubungan kebudayaan dan pendidikan yang mendalam
Baca juga: Jokowi Bertolak ke Washington DC Hadiri KTT ASEAN-AS
Kim menyatakan Amerika Serikat tetap berkomitmen terhadap arsitektur regional yang berpusat pada ASEAN, di jantung Indo-Pasifik, serta mendukung peran ASEAN yang kuat, terpadu, dan konstruktif dalam menangani isu-isu kawasan.
"Saya menantikan melihat hubungan AS dengan Indonesia dan ASEAN yang semakin kuat dan sukses di tahun-tahun mendatang," ujarnya.