Dr Hawis Madduppa Ketua Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan IPB University, Meninggal Dunia
IPB University kehilangan salah satu dosen terbaiknya. Kabar duka meninggalnya Dr Hawis Madduppa
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - IPB University kehilangan salah satu dosen terbaiknya.
Kabar duka meninggalnya Dr Hawis Madduppa diterima pada Selasa, (10/5/2022) kemarin.
Almarhum dikenal sebagai pakar biodiversitas dan genetika laut.
Dr Hawis Madduppa lahir di Watampone tanggal 26 Maret 1979.
Setelah menamatkan jenjang sekolah menengah atas (SMA), ia melanjutkan studinya di program Sarjana Ilmu dan Teknologi Kelautan, IPB University dan lulus pada 2003.
Ia menyelesaikan jenjang Master pada Program Studi Biologi Laut IPB University tahun 2006.
Gelar Doktor didapat pada tahun 2012 dari Biotechnology and Molecular Genetics, University of Bremen, Jerman.
Dalam perjalanan karirnya, Dr Hawis telah banyak berkontribusi dalam konservasi keanekaragaman hayati laut.
Tahun 2013, ia mendirikan Laboratorium Keanekaragaman Hayati dan Biosistematika Laut di Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan IPB University.
Ia juga berhasil mendirikan Oceanogen Baruga Indonesia Company.
Laboratorium tersebut berfokus pada biodiversitas laut, terutama vertebrata, dengan perhatian khusus pada genetika evolusi, ekologi molekuler, dan ekologi ikan.
Hawis tercatat sebagai anggota jaringan kolaboratif The Diversity of the Indo-Pacific Network (DIPnet).
Melalui jaringan tersebut, Hawis merilis data genetik populasi menjadi sebuah data base yang dapat dicari.
Ia juga menekuni penelitian DNA Barcoding yang dapat digunakan untuk keperluan konservasi biota laut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.