Operasi Pemisahan Balita Kembar Siam Joana dan Jovalin Berhasil, Jenderal Dudung: Ini Luar Biasa
Joana dan Jovalin ialah anak dari Serda Fredrik Lumowa, prajurit TNI AD yang berdinas di Kodim 1302/Minahasa.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengungkapkan rasa syukur dan berterima kasih atas keberhasilan pemisahan kembar siam Joana dan Jovalin melalui tindakan Operasi.
Diketahui, tindakan operasi balita kembar siam itu dilakukan RSUP Prof.Dr. R.D Kandou, Manado, Sulawesi Utara.
Joana dan Jovalin ialah anak dari Serda Fredrik Lumowa, prajurit TNI AD yang berdinas di Kodim 1302/Minahasa.
“Ini luar biasa bagi saya, suatu kebanggaan. Tetapi bayangan saya bahwa selama 2 tahun lebih dia menderita, dan pada akhirnya Tuhan memberikan jalan kepada kita semua,” kata Jenderal Dudung Abdurachman saat konferensi pers di Mabes TNI AD di Jakarta, Rabu (11/5/2022).
Jenderal Dudung menjelaskan kasus ini diketahui setelah mendapat laporan dari Danrem yang diteruskan kepada Pangdam.
Laporan tersebut, lanjut dia, atas permohonan pihak keluarga Serda Fredrik yang meminta buah hati mereka bisa dilakukan tindakan operasi.
“Kita tahu bagimana perasaan kedua orang tua tersebut,” ucapnya.
Baca juga: Jenderal Dudung Apresiasi Keberanian 2 Prajurit Yonarhanud 10/ABC Kodam Jaya Gagalkan Aksi Begal
Selanjutnya, KSAD memerintahkan Pangdam memeriksa kondisi medis kedua anak kembar siam itu.
Setelah diperiksa, Dudung bilang dirinya akan datang menjenguk keluarga Sersan Fredrik Lumowa dan melihat kondisi anaknya secara langsung.
Kemudian, sambung Dudung, pihaknya melakukan konsultasi dengan tim dokter supaya Joana dan Jovalin bisa segera dipisahkan melalui tindakan operasi di RS Kandou, karena kondisinya yang memungkinkan.
“Akhirnya operasi itu bisa dilaksanakan dengan baik. Dan sekarang anak itu sudah bisa hidup dengan baik, dan sekarang anak itu sudah bisa hidup dengan normal,” tuturnya.
Sebagai informasi, Joana dan Jovalin lahir pada 2 tahun 4 bulan silam dengan kondisi berdempetan pada bagian perut.
Tindakan operasi pemisahan kembar siam berjalan lancar selama kurang lebih 4 Jam di RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou, Manado, Sulawesi Utara, Kamis (21/4/2022) lalu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.